matamaduranews.com–SUMENEP-Saat membuka Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS 2019 di SKD Batuan, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Edy Rasiyadi menjabarkan Revolusi Mental ASN.
Hal tersebut disampaikan Sekda Edy agar menjadi pedoman dan motivasi bagi 116 CPNS 2019 yang mengikuti Latsar yang baru kali pertama dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Sumenep.
Saat ini, kata Sekda Edy, pemerintah menerapkan Revolusi Mental di segala bidang. Termasuk juga di birokrasi, di mana para PNS atau ASN memiliki peranan penting dalam pembangunan nasional dan daerah.
Untuk itu, dibutuhkan sosok PNS yang profesional, yakni PNS yang mampu memenuhi standar kompetensi jabatannya, sehingga mampu melaksanakan tugas secara efektif dan efisien.
“Untuk membentuk PNS profesional, maka perlu dilaksanakan pada melalui jalur pelatihan yakni pelatihan dasar CPNS,” jelas Sekda Edy, saat menyampaikan sambutan Bupati Sumenep, KH A. Busyro Karim, Rabu (24/07/2019).
Mengawali Latsar CPNS 2019 itu, Sekda Edy menyampaikan tiga nilai Revolusi Mental yang perlu menjadi pegangan bagi para ASN. Ketiganya adalah Integritas, Kerja Keras, dan Gotong Royong.
“Ketiga nilai Revolusi Mental ini sangat penting. Karena dengan integritas yang tinggi, kerja keras yang ditunjang dengan sikap gotong royong untuk kemaslahatan, maka akan tercipta hasil yang maksimal,” pesan Sekda Edy.
Maka kepada ratusan CPNS 2019, mantan Kadis PU Bina Marga Sumenep itu berpesan, agar mengikuti Latsar CPNS 2019 dengan satu keyakinan kuat. Bahwa pelatihan tersebut akan menjadi bahan bakar terbaik untuk menempuh perjalanan pengabdian sepanjang masa.
“Ada ungkapan, ‘untuk meraih cita-cita besar, kita tidak hanya perlu bertindak. Namun juga bermimpi; tidak cukup hanya merencanakan, namun juga harus meyakini’,” tandas Sekda Edy.
Rusydiyono, Mata Madura
