Berita Utama

Bupati Busyro Lantik 980 Pejabat Hasil SO Baru di Pantai Lombang. Kenapa?

×

Bupati Busyro Lantik 980 Pejabat Hasil SO Baru di Pantai Lombang. Kenapa?

Sebarkan artikel ini
Bupati Busyro Lantik 980 Pejabat Hasil SO Baru di Pantai Lombang. Kenapa?
Bupati Sumenep KH A. Busyro Karim saat membaca sumpah jabatan di Pantai Lombang foto/Yono, Mata Sumenep
Bupati Sumenep KH A. Busyro Karim saat membaca sumpah jabatan di Pantai Lombang foto/Yono, Mata Sumenep
Bupati Sumenep KH A. Busyro Karim saat membaca sumpah jabatan di Pantai Lombang
foto/Yono, Mata Sumenep

MataMaduraNews.comSUMENEP-Bupati Sumenep, KH A. Busyro Karim kembali melantik pejabatan eselon III,IV dan V sebagai bentuk pengisian hasil SO baru, Senin jam 09.00 WIB (16/01/2017). Sebanyak 980 pejabat administrator dan pejabat pengawas dilantik Bupati Busyro.

Jika pelantikan sebelumnya bertempat di Graha Wiraraja dan Pendopo Kabupaten, pelantikan pejabat kali ini Bupati Busyro sengaja mengambil tempat pantai wisata Lombang, Kecamatan Batang-Batang. Sejak Senin pagi, ribuan PNS Sumenep mendatangi pantai Lombang. Meski diguyur rintik hujan sejak pagi, para pejabat yang bakal dilantik bergegas menuju pantai Lombang. Begitupun, pejabat eselon yang diundang menyaksikan pelantikan turut hadir sejak awal.

Pelantikan Pejabata SUmenep-2Panitia sengaja menyulap area pantai Lombang menjadi graha pelantikan. Beralas karpet dan beratap terop terpal suasana menjadi khidmat. Menariknya, tidak ada tanda-tanda kursi duduk di acara itu. Bupati dan Muspikab juga ikut berdiri. Para undangan dan pejabat yang akan dilantik berdiri sejak pagi hingga pelantikan dimulai sekitar jam 09.00 WIB.

Apa maksud tujuan pelantikan pejabat bertempat di pantai Lombang? Dalam sambutan usai pengambilan sumpah jabatan, Bupati Busyro mengatakan, pantai Lombang sebagai salah satu ikon wisata Sumenep yang lama tenar di manca negara. “Kegiatan sengaja bertempat di pantai Lombang menjadi awal dimulainya Tahun Berkunjung Sumenep 2018,” terangnya.

Maksud suasana pelantikan pejabat tanpa kursi, menurut Bupati Busyro sebagai simbol kesederhanaan pejabat Sumenep dalam melayanai rakyat. “Inilah kesederhanaan yang harus dipraktekkan dalam kehidupan birokrasi. Sehingga antara birokrasi dan masyarakat memiliki hak dan derajat yang sama,” sambungnya.

Melepas balon sebagai simbol wisata Sumenep diminati banyak wisatawan. foto/Yono, Mata Sumenep
Melepas balon sebagai simbol wisata Sumenep diminati banyak wisatawan.
foto/Yono, Mata Sumenep

Setelah pelantikan pejabat, Bupati Busyro bersama para Muspikab melepas balon di pinggir pantai Lombang sebagai simbol potensi wisata Sumenep harus bisa dilirik banyak wisatawan.

Reporter: Yono, Mata Sumenep

KPU Bangkalan