Firman Syah; “Artis” IKA PMII Jatim yang Didorong Maju di Pilwali Surabaya

×

Firman Syah; “Artis” IKA PMII Jatim yang Didorong Maju di Pilwali Surabaya

Sebarkan artikel ini
Firman Syah Ali
Firman Syah Ali

matamaduranews.com-SURABAYA-Sejumlah tokoh muda yang memiliki potensi untuk maju dalam Pilwali Surabaya 2020, mulai jadi buah bibir. Mereka tokoh muda milenial yang dinilai populer, profesional dan memiliki basis pemilih serta elektabilitas yang tak diragukan.

Salah satu diantara nama-nama yang diperbincangkan ada nama Firman Syah Ali. Bendahara Umum IKA PMII Jatim ini menjadi pilihan Wahyu Cahyonegoro, salah satu tokoh masyarakat eks lokalisasi Dolly dan Jarak Surabaya,

Wahyu kepada Mata Surabaya menyebut, sejumlah tokoh-tokoh simpul Surabaya sudah akrab dengan Firman Syah Ali. “Terutama emak-emak dan kaum milenial sudah tidak asing lagi dengan Mas Firman Syah Ali,” ujarnya, saat menghubungi Mata Surabaya,Sabtu malam (20/7/2019).

Karena itu, Wahyu mengaku sedang menggalang dukungan ke sejumlah titik simpul seantero Surabaya agar Firman Syah Ali bisa ikut kontetasi di Pilwali Surabaya, bulan September 2020.

“Sementara dukungan KTP dulu untuk persiapan jalur independen. Kalau ada Parpol yang menerima, kita ikut aja.
Saya yakin Mas Firman mampu membawa warga Surabaya yang 3 juta lebih menuju hari depan yang lebih cerah, lebih maju dan lebih makmur” pungkas Wahyu Cahyonegoro.

Siapa Firman Syah Ali? Firman-panggilan akrabnya-salah satu keponakan Mahfud MD. Firman lahir di Pamekasan, 42 tahun lalu.

Sewaktu muda, Firman aktiv di organisasi Ikatan Putra Nahdlatul Ulama (IPNU) dan ISNU sekitar tahun 2003 hingga 2008 di Madura. Termasuk aktiv di Gerakan Pemuda Ansor dan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII).

Keseharian, Firman sebagai ASN Dinas Pendidikan Provinsi Jatim. Meski berstatus ASN, tapi kiprah dan aktivitasnya tak jauh beda dengan para politisi. Maklum, sejumlah elit  NU dan elit Parpol di Jawa Timur masih teman karib Firman. Sehingga jejaring Firman tersebar di berbagai Parpol di Surabaya dan Jawa Timur.

Di kalangan aktivis PMII Jawa Timur, Firman selalu dinisbatkan “artis” IKA PMII. Dengan penampilan yang selalu parlente, tiap hari Firman kerap menyapa dengan gambar dan status teranyar lewat akun Facebook maupun di group WhatsApp.

Bagaimana respon Firman yang didorong maju di Pilwali Surabaya 2020? Firman saat dihubungi via telpon mengaku kaget. Dirinya tak menyangka ada tokoh masyarakat di Surabaya yang memperhatikan dirinya. Sehingga memasukkan salah satu figur dalam bursa Pilwali Surabaya 2020.

“Ya..saya ucapkan banyak terimakasih. Saya masih akan konsultasi ke sejumlah Kiai NU. Mohon saran kepada para Kiai NU dan para senior di NU, IKA PMII. Langkah apa yang akan ditempuh menghadapi Pilwali Surabaya,” ucap Firman kepada Mata Surabaya.

Dwi Okta, Mata Surabaya

KPU Bangkalan