MataMaduraNews.com–PAMEKASAN-Puluhan aktivis Jaringan Kawal (JAKA) Jatim Korda Pamekasan, Kamis (24/08/2017) gelar aksi demo ke kantor DPRD Pamekasan. Mereka menuntut DPRD Pamekasn memberikan dukungan moral kepada KPK agar dapat mengusut tuntas sejumlah kasus korupsi di Pamekasan.
Saat tiba di halaman DPRD Pamekasan, Musfik Koorlap Aksi menyampaikan orasi. Dalam orasinya, Â DPRD sebagai institusi wakil rakyat Pamekasan, diminta memberi dukungan terhadap pengusutan sejumlah kasus korupsi di Pamekasan pasca OTT dana desa.
“Kami minta dukungan moral DPRD Pamekasan. Dukungan itu harus secara kelembagaan dengan stempel resmi yang akan kami kirim ke KPK,” Â teriak Musfik.
Dalam aksi itu, sejumlah anggota DPRD sempat bersitegang. Gara-garanya, demonstran menuntu agar sejumlah anggota DPRD Pamekasan tandatangan di atas kertas dengan setempel basah.
Namun, permintaan itu ditolak. Hanya segilintir anggota DPRD yang bersedia tanda tangan. Tapi tidak membubuhkan setempel. Para annggota dewan itu berdalih masih akan musyawarah dengan pimpinan DPRD.
Ketegangan dua pihak reda setelah Korlap aksi menyepakati janji DPRD stempat untuk menyetempel surat dukungan dalam tempo  5x 24 jam.
“Ingat, jika janji itu tidak terlaksana, kami akan kembali melakukan aksi demo lebih besar besaran untuk menagih janji DPRD,” sebut korlap.
Syahid, Mata Madura
