Pendidikan

Launching Digital School Bakal Meriah. Ribuan Siswa Ikut Ramaikan Sarapan Pagi Padat Nutrisi

×

Launching Digital School Bakal Meriah. Ribuan Siswa Ikut Ramaikan Sarapan Pagi Padat Nutrisi

Sebarkan artikel ini
Bambang Irianto
Kepala Dinas Pendidikan Sumenep, Bambang Irianto

matamaduranews.com-SUMENEP-Digital school salah satu program unggulan Dinas Pendidikan Sumenep, Madura, Jatim, bakal dilaunching, Minggu pagi (21/7/2019) di area Taman Bunga Sumenep. Kegiatan itu bakal meriah dengan kehadiran Ketua TP PKK Jawa Timur, Arumi Bachsin dan Ketua TP PKK Sumenep, Nurfitriana Busyro.

Kepala Dinas Pendidikan Sumenep, Bambang Irianto ke sejumlah media mengatakan, dalam kegiatan itu  juga diiringi gerakan sarapan pagi padat bernutrisi yang diikuti 3.290 siswa. “Juga ada launching Tabungan Gaul BPRS Bhakti Sumekar,” ujarnya, Kamis (18/7/2019).

Bambang barharap, konsep digital school yang diperkenalkan bisa dinilai oleh para orang tua siswa. Bagaimana program safety internet goes to school itu. “Target kita ke depan, tidak hanya materi pembelajaran yang akan dikonsep digital. Surat menyurat antar dinas ke sekolah juga mengarah ke digital,” sambung Bambang saat ditemui di ruang kerjanya.

Pria yang mahir di dunia entertainment ini, menarget program efek digital di lingkungan sekolah sebagai bahan pembelajaran antara siswa dan guru segera dinikmati. Kendati secara bertahap.

Digital School

“Format program Dinas Pendidikan ini belum dipraktikkan. InsyaAllah pekan depan para siswa sudah bisa menikmati digital school,” terangnya.

Sesuai motto Pendidikan Berbasis IT dan Akhlaqul Karimah, Bambang memandang perlu diterapkan program Digital School di setiap sekolah baik tingkat SMP maupun SD.

Karena itu, penerapan Digital School secara bertahap. “Hasilnya bisa meningkatkan mutu pendidikan secara merata. Tentu perlu dukungan dari semua elemen,” tambahnya.

Dikatakan, konsep digital school merupakan realisasi usulan dari setiap sekolah yang ada. Bukan perintah dari dinas. Melainkan keinginan sekolah. Berawal dari arus bawah. “Kami di dinas pendidikan hanya memberikan gambaran saja. Ternyata mereka antusias. Kepala sekolah dan para guru banyak yang tertarik,” tegasnya.

Rusydiyono, Mata Madura

KPU Bangkalan