Pemerintahan

Satu-satunya di Madura, Disnaker Sumenep Tiga Kali Terima Sertifikat ISO

×

Satu-satunya di Madura, Disnaker Sumenep Tiga Kali Terima Sertifikat ISO

Sebarkan artikel ini
Satu-satunya di Madura, Disnaker Sumenep Tiga Kali Terima Sertifikat ISO
KALI KETIGA: Kadisnaker Sumenep, Mohammad Fadillah menerima Sertifikat ISO 9001:2015 yang diserahkan Bupati KH. A. Busyro Karim. (Foto Rusydiyono/Mata Madura)

matamaduranews.comSUMENEP-Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Sumenep kembali terima Sertifikat ISO 9001 : 2015. Penghargaan membanggakan itu bisa diterima lagi karena Dinas yang dinakhodai Mohammad Fadillah tersebut mampu meningkatkan mutu layanan yang berkaitan dengan penempatan tenaga kerja.

Selain tiga kali berturut-turut terima ISO dan satu-satunya dari empat kabupaten yang ada di Madura, sertifikat ISO bernilai lebih istimewa karena menjadi kado pada momentum Hari Jadi Kabupaten Sumenep ke-749.

Kepala Disnaker Mohammad Fadillah mengaku sangat bersyukur karena Sertifikat ISO 9001 : 2015 masih diterima pihaknya. Artinya, upaya dalam meningkatkan kualitas layanan kepada para pencari kerja selama ini tidak sia-sia.

”Mutu pelayanan Disnaker sudah memenuhi standar internasional, dan sesuai dengan SOP dan sudah dievaluasi oleh tim pemerintah pusat,” katanya, Rabu (31/10/2018) lalu, usai menerima sertifikat yang diserahkan Bupati KH A. Busyro Karim usai upacara Hari Jadi Sumenep.

Atas diraihnya kembali sertifikat ISO itu, Fadillah-sapaan akrab mantan Kadishub tersebut, menegaskan ke depan pihaknya akan terus memberikan layanan terbaik. Akan tetapi, semua usaha itu bukan semata-mata untuk mengejar prestasi. Karena penghargaan ISO tidak lain hanya sebatas untuk memotivasi dan memacu kerja agar bisa berbuat yang terbaik.

”Kita konsisten dan terus memperbaiki ISO dengan tahun lalu,” janji Fadillah.

Dijelaskan, ISO tidak lain adalah sistem manajemen mutu yang diterbitkan oleh PT. Transfacific sebagai ukuran kelayakan dalam memberikan layanan dalam hal informasi serta penempatan tenaga kerja.

”Alhamdulillah, semoga dengan ini kami terus bisa memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” harapnya.

Menambahkan, Kasi Informasi dan Pasar Kerja, Andri Zulkarnain menyebut Disnaker memang dituntut untuk menjadi instansi pemerintah yang kompeten dalam pelayanan publik, khusunya di bidang ketenagakerjaan.

”Untuk itu diperlukan suatu sistem manajemen organisasi yang sistematis, transparan, efektif dan efisien dengan mempertimbangkan kebutuhan publik,” pungkasnya.

Rusydiyono, Mata Madura

KPU Bangkalan