Hukum dan Kriminal

Sebelum Bunuh Diri, Polisi Bangkalan Berwasiat ke Isterinya

×

Sebelum Bunuh Diri, Polisi Bangkalan Berwasiat ke Isterinya

Sebarkan artikel ini
Sebelum Bunuh Diri, Polisi Bangkalan Berwasiat ke Isterinya
Ucapan duka untuk almarhum anggota Polsek Arosbaya, Brigpol I Dewa Gede Alit, SH (matamadura.syaiful)

matamaduranews.comBANGKALAN– Kamis malam (6/9/2019) menjadi malam kelabu bagi Dwi Wijayanti. Dia tak menyangka akan ditinggal sang suami untuk selamanya.

Beberapa hari sebelum kejadian, Dewa-panggilan akrab Dewa Gede Alit, SH, sempat berwasiat ke sang isteri. Dwi Wijayanti tak mengira wasiat suaminya itu sebagai isyarat perpisahan.

Wasiat Dewa diceritakan Dwi ke anggota Polres Bangkalan setelah kejadian. Menurut Kasubbag Humas Polres Bangkalan, Iptu Suyitno, Dewa ingin kelak kalau meninggal dunia dikuburkan di rumah ortunya, di Bangli, Pulau Dewata, Provinsi Bali.

“Dewa pernah meminta, jika kelak meninggal, agar dimakamkan di Bangli, Bali. Keinginan itu pernah disampaikan Dewa kepada istrinya, Dwi Wijayanti,” cerita Suyitno, kepada Mata Madura, Jumat (6/9/2019) petang.

Dewa dan Dwi Wijayanti menjalin suami-isteri, sepuluh tahun lalu. Dalam perkawinan, Dewan dikaruniai dua keturunan. Hanya, satu putra meninggal saat masih balita. Kini, tinggal anak laki-laki yang berusia 7 tahun.

Dwi Wijayanti ikut menemani jenazah suaminya ke tanah kelahiran Dewa di Bangli, Pulau Dewata, Bali, Jumat dini hari.

H Wirya, mertua Dewa, menilai menantunya anak yang baik. Di sela waktu kosong, menantunya sering bantu usaha H Wirya menjaga toko. Sesekali bantu kulakan dagangan ke Surabaya.

Syaiful, Mata Bangkalan

KPU Bangkalan