Hukum dan Kriminal

Ternyata, Asis Dibacok 8 Orang di Depan Anaknya Sendiri

×

Ternyata, Asis Dibacok 8 Orang di Depan Anaknya Sendiri

Sebarkan artikel ini
Pembacokan di Bangkalan
Abd Asis, korban penganiayaan oleh 8 orang di Desa Junganyar, Kecamatan Socah, saat dirawat di RSUD Syamrabu Bangkalan. (Foto Syaiful/Mata Madura)

matamaduranews.comBANGKALAN-Penganiayaan terhadap Abd Asis (55) oleh 8 orang pelaku yang menggunakan senjata tajam di gardu dekat urukan tambang Dusun Junganyar Pesisir, Desa Junganyar, Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan, ternyata dilakukan di depan anaknya.

Kasubag Humas Polres Bangkalan, Iptu Suyitno menuturkan, kejadian bermula saat AW (55) yang merupakan tersangka mendatangi lokasi pengurukan tambak Dusun Junganyar Pesisir, Desa Junganyar sekitar pukul 10.15 WIB.

“Tiba-Tiba AW menghentikan supir truk pengangkut tanah uruk dan menanyakan, ‘apakah urukan milik H. Rawi?’. Sopir truk menjawab tidak tahu, kemudian sopir menyuruh tanya pada orang yang berada di lokasi urukan. Kebetulan di lokasi ada 3 orang, yaitu Asis (korban), Ali (anak korban) dan AR (familii Kades Junganyar),” kata Iptu Suyitno, Rabu (25/9/2019).

Namun, berdasarkan penuturan Ali, anak korban, saat itu belum terjadi apa-apa. Penganiayaan terhadap Asis terjadi sejam kemudian sekira pukul 11.15 ketika AW kembali ke lahan urukan bersama segerombolan orang berjumlah 8 orang.

“AW beserta segerombolan orang langsung menghampiri bapak saya dan langsung membacok dari arah samping maupun depan menggunakan sajam,” kata Ali yang saat itu berada di lokasi kejadian bersama HR.

Hal yang sama pun diungkapkan Iptu Suyitno. Kasubag Humas Polres Bangkalan itu menyatakan, berdasarkan informasi yang didapat pihaknya diduga ada 8 orang yang menganiaya Asis.

“Ada 8 orang yang diduga membacok Asis di antaranya AW, AD, JK, SW, GN, SB, IP dan MD,” tuturnya pada Mata Madura.

Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka-luka di sekujur tubuhnya. “Luka bacok bagian belakang kiri atas, kanan bawah, dan kanan atas, serta punggung sebelah kiri dan kanan luka juga disertai bibir bawah kena goresan sajam,” jelas Iptu Suyitno.

Beruntung, putra Asis yang syok melihat sang bapak bersimbah darah di depan matanya masih ingat meminta bantuan. Selang 1 menit dari kejadian, Ali menghubungi pamannya, SN untuk meminta pertolongan.

“Kemudian dibawa ke Puskesmas Socah, dan akhirnya dirujuk ke RSUD Bangkalan,” sambung Nasir, Kades Junganyar yang ikut mendampingi korban di rumah sakit.

Syaiful, Mata Bangkalan

KPU Bangkalan

Respon (1)

Komentar ditutup.