Berita UtamaPendidikan

Wali Murid Keluhkan Sumbangan Wisuda SMPN 1 Bangkalan, Ini Nominalnya…

×

Wali Murid Keluhkan Sumbangan Wisuda SMPN 1 Bangkalan, Ini Nominalnya…

Sebarkan artikel ini
Wali Murid Keluhkan Sumbangan Wisuda SMPN 1 Bangkalan, Ini Nominalnya…
Pintu gerbang SMPN1 Bangkalan. (foto, Sekolah Kita)
Pintu gerbang SMPN1 Bangkalan. (foto, Sekolah Kita)
Pintu gerbang SMPN1 Bangkalan.
(foto, Sekolah Kita)

MataMaduraNews.com – Bangkalan – Sebagian wali murid SMPN 1 Bangkalan mengeluh. Pasalnya pihak sekolah menarik uang sumbangan sebesar 250 ribu rupiah untuk pelaksanaan wisuda kelulusan siswa kelas IX (Sembilan). Ada yang beranggapan nominal tersebut sangat memberatkan bagi wali murid kelas ekonomi kebawah.

Salah satunya dikatakan oleh wali murid yang tidak mau disebutkan namanya. Saat di mintai keterangan, Sabtu (13/05/2017) ia mengatakan, sebenarnya untuk dirinya pribadi uang sumbangan dengan nominal sebesar 250 ribu tidak ada masalah. “buat saya pribadi tidak ada masalah mas hanya kasian wali murid yang ekonomi ke bawah,” ujar wanita berkerudung itu.

Dikatakannya, banyak siswa di SMPN 1 Bangkalan yang berasal dari golongan orang tidak mampu. Bahkan lanjutnya ada siswa dari pelosok yang mondok di sekitar sekolah dan hanya mendapat kiriman uang 200 ribu per bulan. “iya kalau yang memang punya tidak masalah, tapi kalau seperti yang mondok itu bagaimana uangnya pas pasan bahkan kurang,” imbuhnya.

Belum lagi lanjutnya, nanti pada saat pelaksanaan wisuda mereka harus mengeluarkan biaya tambahan seperti biaya sewa toga, make up dan lainnya. “tentu saja harus mengeluarkan dana sendiri buat nanti pas pelaksanaan,”jelasnya.

Sementara itu kepala sekolah SMPN 1 Bangkalan Anwari membenarkan jika pihaknya meminta sumbangan sebesar 250 ribu rupiah untuk pelaksanaan wisuda kelulusan. Namun ia berdalih semuanya sudah sesuai dengan prosedur. “pelaksanaan wisuda itu merupakan keinginan dari para siswa sendiri kami hanya menfasilitasi, kalaupun tidak ada wisuda kami tidak masalah,” ujarnya saat dikonfirmasi.

Bahkan dikatakannya, pihak sekolah sudah meminta persetujuan dari masing-masing wali murid dengan mengirimkan surat pernyataan untuk di tanda tangani. “kita sudah mengirimkan surat pernyataan ke masing-masing wali murid dan mereka tanda tangan,” imbuhnya.

Khusus siswa yang tidak mampu lanjutnya, mereka tidak di wajibkan untuk membayar sumbangan uang wisuda. Dijelaskannya, ada 6 orang per kelas dari 8 kelas dengan total siswa kelas IX sebanyak 290 orang yang dianggap tidak mampu dan tidak diwajibkan membayar sumbangan. “intinya mas kalau yang tidak mampu tidak usah bayar,” pungkasnya.

Agus, Mata Bangkalan

KPU Bangkalan