Danpomdam V/Brawijaya Sebut Isoter dan PPKM di Sumenep Sudah Bagus

Danpomdam V/Brawijaya, Kolonel Cpm Moh. Sawi
Danpomdam V/Brawijaya, Kolonel Cpm Moh. Sawi disambut Wakil Bupati Sumenep, Nyai Hj. Dewi Khalifah saat tiba di Sumenep, Kamis (05/8/2021). (Foto IST/Mata Madura)

matamaduranews.comSUMENEP-Komandan Polisi Militer Kodam (Danpomdam) V/Brawijaya, Kolonel Cpm Moh. Sawi mengapresiasi isolasi terpadu (isoter) dan penerapan PPKM di Kabupaten Sumenep.

Hal tersebut disampaikan Danpomdam Moh. Sawi selaku tim pengawas dari Kodam V/Brawijaya saat meninjau tempat-tempat isoter serta penerapan perpanjangan PPKM Level 4 di Kabupaten Sumenep, Kamis (05/8/2021).

“Penanganan di sini sudah bagus dan dilakukan secara terpadu. Mudah-mudahan dengan kesadaran masyarakat yang tinggi Satgas akan bisa mengendalikan penyebaran Covid-19,” ungkapnya penuh harap.

Danpomdam Moh. Sawi meninjau Posko Gugus Tugas Covid-19 Sumenep didampingi Dandim 0827 Letkol Inf Nur Cholis.

Kunjungannya itu disambut Wakil Bupati Sumenep, Nyai Hj. Dewi Khalifah, Sekda Edy Rasiyadi bersama Kapolres AKBP Rahman Wijaya, dan Humas Gugus Covid-19 Kabupaten Sumenep Ferdiansyah Tetrajaya.

Danpomdam Moh. Sawi menyebut penyebaran Covid-19 di Sumenep saat ini memang masih cukup tinggi. Masyarakat harus mendukung kinerja Satgas yang sudah bagus, karena pencegahan Covid-19 harus dilakukan secara terpadu.

“Di Kabupaten Sumenep sudah cukup kompak seluruh aparatur pemerintah dalam bekerja sama. Kami berharap daerah lain bisa mencontoh kekompakan Satgas di Sumenep dalam menangani pasien Covid-19,” ujarnya.

Danpomdam Moh. Sawi juga bersyukur pelaksanaan penegakan Protokol Kesehatan (Prokes) di Kabupaten Sumenep berjalan dengan baik dan humanis.

Karena itu, pihaknya berharap kepada Kodim 0287/Sumenep dalam bertugas tetap dilaksanakan dengan profesional, proporsional dan normatif, humanis, persuasif, dan preventif kepada masyarakat.

“Ke depan diharapkan semua tetap mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes) dan pemberlakukan PPKM level 4 agar Covid-19 cepat usai, sehingga ekonomi berjalan lancar seperti semula,” tegasnya.

Sementara Dandim 0827/Sumenep, Letkol Inf Nur Cholis mengatakan, saat ini Satgas Covid-19 telah mempersiapkan tiga tempat untuk isoter guna memudahkan pemantauan kondisi kesehatan pasien Covid-19.

Tempat isoter itu akan digunakan pasien yang selama ini isolasi mandiri (isoman).

“Tiga tempat yang dipersiapkan untuk isoter yaitu RIDC2 BLK di Desa Parsanga, RIDC1 di Kecamatan Batuan dan di Hotel Kangen Desa Kolor,” jelas Dandim Nur Cholis.

Pasien yang ditempatkan di isoter, lanjut Dandim, akan lebih terjamin dibandingkan isoman di rumah. Sebab, di isoter dilengkapi peralatan medis dan petugas kesehatan.

“Kondisi kesehatan pasien akan terus dipantau setiap hari. Satgas juga menyiapkan makan dan kebutuhan lainnya,” pungkas Dandim.

Rafiqi, Mata Madura

Exit mobile version