matamaduranews.com-Berulangkali terjadi Gempa Bumi di Pulau Sapudi Sumenep. Titik episentrum gempa kali ini kian dekat dengan daratan.
Berdasar rilis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) titik koordinat gempa berada di Lat -7.21 dan Lon 114.16, dengan kedalaman 10 Kilometer.
Lokasi episentrum (pusat gempa) berjarak 18 Kilometer dari Daratan Desa Kalowang, Kecamatan Gayam, Pulau Sapudi Sumenep.
Gempa Bumi itu terjadi pukul 13:07:00 WIB, pada hari Sabtu 11 Oktober 2025. Gempa bumi berkekuatan Magnitudo 4,2.
Karena magnitudo gempa tergolong sedang (4.2), masyarakat di sekitar tak begitu merasakannya.
Dalam rilis, BMKG mengiimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan waspada terhadap kemungkinan adanya gempa susulan.
Sebelumnya, Gempa Bumi terjadi di perairan dekat Pulau Sapudi berjarak 22 Km pada 30 September malam berkekuatan 6,5 magnitudo. Akibat Gempa ini menyebabkan kerusakan ratusan rumah di Pulau Sapudi dengan intensitas V-VI MMI. Getaran lain dirasakan hingga Surabaya, Bali, dan Lombok.
Gempa Susulan Hingga 1 Oktober 2025): Tercatat sebanyak 117 kali gempa susulan, dengan magnitudo terbesar M4,4 dan terkecil M1,9.
Gempa Susulan Signifikan Lain:
Rabu, 8 Oktober 2025: Gempa M4,1 mengguncang Sumenep pada pukul 09:07 WIB, dirasakan dengan intensitas III MMI di Sapudi. Pusat gempa berada sekitar 44 Km di tenggara Sumenep dengan kedalaman 18 Km.
Sabtu, 4 Oktober 2025 malam: Gempa M3,6 dengan episentrum lebih dekat ke Sumenep (43 Km tenggara Sumenep), dirasakan sangat lemah di Sapudi (II MMI).
Pusat gempa hari ini (M4,2) yang berada hanya 18 Kilometer dari Daratan Desa Kalowang mengindikasikan bahwa aktivitas seismik terus berlanjut di wilayah tersebut. Meskipun magnitudo cenderung menurun, masyarakat. (ham)