matamaduranews.com–SUMENEP-Berlangsung selama sepekan, sejak Sabtu, 27 Oktober, semua rangkaian kegiatan Hari Jadi Sumenep ke-749 yang merupakan salah satu event terbesar Visit Sumenep 2018 berakhir pada Rabu malam (31/10/2018) lalu.
Pameran Benda Pusaka Keraton di depan Keraton Sumenep dan Pameran Expo Nasional di dpan GNI hingga TK Pertiwi yang dibuka sejak Minggu (28/11) pun berakhir. Dan yang menjadi penutup seluruh rangkaian Hari Jadi itu, adalah peresmian Galeri Andap Asor yang mengoleksi foto dan buku-buku sejarah.
Menurut Bupati Busyro, galeri di lingkungan Pendopo Keraton agar wisatawan yang berkunjung tidak sebatas mendatangi Museum untuk melihat peninggalan raja-raja dan Taman Sare. Melainkan, juga mengetahui sejarah perkembangan Kota Keris sejak zaman para raja.
“Kami persilahkan siapapun juga mengajukan untuk mengisi koleksi foto dan buku sejarah Sumenep di Galeri Andap Asor. Semoga dengan adanya galeri itu, bisa bermanfaat bagi masyarakat dan wisatawan,†ungkapnya, Rabu malam (31/10/2018).
Sementara, Kepala Dinas PRKP dan Cipta Karya, Bambang Irianto menyebut pembangunan Galeri Andap Asor sebagai bentuk dukungan menyukseskan program Kunjungan Wisata atau Visit Sumenep. Sebab galeri itu diinginkan menjadi salah satu objek wisata di lingkungan Keraton.
“Kami sengaja membangun galeri itu agar masyarakat bisa mengetahui secara langsung sejarah Sumenep melalui foto dan buku sejarah, termasuk juga potensi Sumenep sehingga masyarakat dan wisatawan tahu pasti tentang Kota Keris ini,†terang Bambang.
Rusydiyono, Mata Madura