matamaduranews.com–BANGKALAN-Ketika banyak orang hendak berbuka puasa.
Toko milik anggota DPRD Kabupaten Bangkalan, H Abd Azis ditembak orang asing, Rabu (5/5/2021) sekira pukul 16.50 WIB.
Akibat dari tembakan itu, kaca toko pecah. Serpihan kacanya mengenai dahi karyawan toko, bernama Murni.
Murni saat kejadian penembakan berada di kasir.
Dahi Murni mengalami luka berlumuran darah.
Kondisi Murni sudah baikan setelah mendapat perawatan di RSUD Bangkalan.
Toko milik H Azis ini berada di Jalan Raya/Desa Keleyan, Kecamatan Socah, Bangkalan.
Bekas tembakan di kaca toko itu berbentuk bolong seukuran kelereng bekas peluru.
Kejadian itu telah ditangani jajaran Polsek Socah dan Reskrim Polres Bangkalan.
Informasi yang diperoleh Mata Madura menyebut, kronologi penembakan itu berawal dari seorang pembeli yang memanggil Murni untuk dilayani.
Beberapa menit kemudian. Saat Murni di kasir terdengar letusan hingga serpihan kaca toko mengenai dahi Murni.
H Aziz saat kejadian sedang menyapu halaman musala rumahnya. Lokasinya di belakang toko.
H Aziz mengaku tak mendengar suara tembakan itu.
“Saya tidak mendengar suara letusan seperti bunyi tembakan. Tapi, bolong di kaca lurus ke kepala kasir. Andaikan langsung mengenai kepalanya, wallahu a’lam. Saat ini kondisi (Murni) nya sudah baik, sudah pulang dan bisa berjalan,” terang politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini kepada Mata Madura.
Polisi saat ini memasang police line di depan toko untuk proses penyelidikan.
Sampai Rabu malam, polisi terus melakukan penyelidikan di toko milik H Abd Azisitu.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Bangkalan, AKP Sigit Nursiyo Dwiyugo membenarkan kejadian penembakan tersebut terjadi menjelang buka puasa sekitar pukul 16.50 wib.
“Hingga kini motif dan pelakunya belum diketahui karena masih dalam penyelidikan,” jelasnya saat dikonfirmasi Mata Madura.
Pihaknya hingga kini masih belum bisa menjelaskan jenis senjata yang dipergunakan pelaku, sebab proyektil senjata masih belum ditemukan.
“Police line sudah kita pasang, kita masih mencari proyektilnya sampai saat ini masih belum ketemu,” imbuh Sigit.
Menurut keterangan saksi pelaku tidak diketahui hanya ada bunyi dess dan tiba-tiba kaca toko berlubang dan serpihan kacanya mengenai dahinya hingga terluka
“Korban terluka di bagian dahi, tadi sempat menerima perawatan namun sekarang sudah diperbolehkan pulang,” tandasnya.
Syaiful, Mata Madura