Keluarga Penumpang Kapal Tenggelam Mulai Berdatangan ke Pelabuhan Banyuwangi

Kapal Tenggelam di Selat Bali
Terlihat puluhan keluarga penumpang Kapal Tenggelam mulai berdatangan di Pelabuhan Banyuwangi, Selasa malam. (kumparan)

matamaduranews.com-BANYUWANGI-Puluhan keluarga penumpang KMP Yunicee yang tenggelam di dekat Pelabuhan Gili Manuk, Selat Bali, mulai berdatangan ke Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi.

Termasuk keluarga ABK mulai berdatangan ke Pelabuhan ASDP Ketapang, Banyuwangi.

Mereka menunggu kabar baik keluarganya yang berada di KMP Yunicee.

“Begitu dengar ada kabar itu saya langsung ke sini. Belum ada jawaban apakah selamat anak saya,” ujar Yuni, salah satu keluarga ABK KMP Yunicee, Selasa (29/6/2021) seperti dikutip kumparan.

Yuni mengaku mendengar kabar itu saat melihat status di media sosial bahwa KMP Yunicee yang diawaki oleh salah satu keluarganya tenggelam.

“Tahu dari banyak status WA. Makanya langsung ke sini,” ujar Yuni sambil berisak tangis.

Detik-detik tenggelamnya KMP Yunicee sempat terekam video warga dan tersebar di sejumlah grup WhatsApp dan Facebook.

Dalam video itu terdengar beberapa penumpang menjerit meminta tolong saat berada di laut.

Seperti diketahui, Kapal Feri KMP Yunicee tenggelam di perairan Selat Bali, Selasa (29/6) pukul 19.06 WITA.

Ada dua kapal yang melakukan evakuasi yaitu KMP Sms Swakarya dan KMP Samudera Utama.

Berdasarkan informasi relawan bernama Agus Cahyo, kapal tenggelam saat akan bersandar di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali.

“Kapal tenggelam jaraknya 200 sampai 300 meter dari Pelabuhan Gilimanuk, enggak terlalu jauh,” kata dia saat dihubungi.

Sebelum tenggelam, sebagian badan kapal terlihat pecah. Kapal lalu miring dan mulai tenggelam. (**)

Exit mobile version