matamaduranews.com–SURABAYA-Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, ikut prihatin atas tragedi yang menimpa penumpang KM Santika Nusantara setelah terbakar di Perairan Masalembu, Sumenep, Madura, Kamis malam (22/8/2019).
Karena itu, Gubernur Khofifah langsung mengunjungi para penumpang yang berhasil dievakuasi di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Sabtu (24/8) sekitar pukul 17.00 WIB.
Kapal tersebut membawa total 56 penumpang selamat dengan tiga lainnya meninggal dunia. Tiga korban jiwa tersebut adalah Aspandi, sopir truk asal Malang; Bekti Tri, ABK asal Klaten Jawa Tengah; dan mister X yang belum diketahui identitasnya.
Khofifah menyampaikan belasungkawa atas wafatnya tiga orang penumpang kapal terbakar tersebut.
“Semoga almarhum dimaafkan semua hilafnya, diampuni dosanya, keluarganya diberi ketabahan. Amin,†tulis Khofifah di stories instagramnya, khofifah.ip.
Status Gubenur Khofifah di instagram itu mendapat respon beragam. Ada salah satu pengikut instagram Khofifah yang terkesan menuntut Bu Gubernur Khofifah untuk memperhatikan nasib nelayan Masalembu.
“Tapi ibu Gubenur KHOFIFA harus bisa mengerti juga kepada para nelayan masalembu yang membantu evakuasi korban penumpang KM.SANTIKA NUSANTARA,Paling tidak bisa memberikan ganti rugi BBM jenis solar atau yang pantas nerima imbalan kepada para nelayan yang membantu,Tanpa adanya nelayan mungkin korban meninggal dan luka2 akan lebih banyak lagi..Sampai – sampai tidak jadi mencari ikan dilaut,Karena faktor kemanusian.Sementara tim basarnas baru datang tadi malam ke masalembu,dan tadi siang masih ditemukan 5 korban dengan selamat..Mohon Kepada Ibu Gubenur Harus Mengedepankan Nasif Nelayan Masalembu..Terima Kasih TOKOH MUDA MASALEMBU ZAINOL HASAN,†tulis akun Zainul Hasan di beranda instagram Gubernur Khofifah.
Hingga jam 23.30 WIB, ada 2.781 yang menyukai stories Gubernur Khofifah dengan memuat foto kunjungan ke korban kapal terbakar di instagramnya.
Khoirul Ibad, Mata Madura
