matamaduranews.com-Putra terbaik Madura, Mahfud MD ditunjuk Presiden Joko Widodo untuk menjadi Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan, Rabu (23/10/2019) di Istana Negara.
Siti Khadidjah, ibunda  Mahfud MD menyaksikan siaran langsung dari salah satu stasiun tivi saat putra keempatnya resmi ditetapkan sebagai Menko Polhukam oleh Presiden Jokowi.
Sang ibunda berpesan saat Mahfud menelpon dirinya sebelum dilantik sebagai menteri oleh Presiden Jokowi.
“Pesan saya kepada Mahfud, jadilah pemimpin yang amanah dan jangan lupa untuk selalu taat beribadah,” katanya sebagaimana dikutip tribunmadura.com di rumahnya di Jalan Dirgahayu, Kelurahan Bugih, Kabupaten Pamekasan, Madura.
Saat menyaksikan pengumuman putranya sebagai menteri, mata Siti Khadidjah tampak berkaca-kaca sembari menonton prosesi pemberian Surat Keputusan (SK) dari Presiden Jokowi lewat stasiun televisi.
Sebelum dilantik sebagai menteri, Mahfud kepada sejumlah wartawan mengaku dihubungi pihak Istana pada Minggu dini hari (21/10/2019) via WhatsApp agar datang ke Istana.
“Di WhatsApp. (Isinya) ‘Bapak besok datang ke istana diundang oleh bapak presiden’. Saya bangun jam 03.00 WIB mau salat tahajud itu, Kok ada pesan,” ucap Mahfud sebagaimana dikutip liputan6 di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, usai bertemu Jokowi.
Usai dilantik sebagai Menko Polhukam, tak sedikit ucapan selamat mengalir kepada Mahfud. Salah satunya datang dari Nurfitriana Busyro Karim, anggota DPRD Provinsi Jatim dari FPKB Dapil Madura.
“Selamat dan sukses atas dilantiknya Prof Dr Mahfud MD (Tokoh Madura) sebagai Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan. Semoga membawa kebaikan untuk bangsa dan negara ini,†tulis Nurfitriana, yang diterima redaksi Mata Madura, Rabu.
Bu Fitri-panggilan akrabnya-mengaku senang ada putra terbaik Madura ikut dipilih Presiden Jokowi untuk membantu dalam Kabinet Indonesia Maju.
Hambali Rasidi
