MataMaduraNews.com, SUMENEP – Mendapat kucuran Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) dirasakan Kepala Desa Aeng Panas, Kecamatan Pragaan, Sumenep sebagai tugas besar. Banjir duit itu, memberikan beban berat untuk dihilangkan dengan realisasi ke dalam kegiatan-kegiatan sesuai RAPBDes, RPJDes, dan juknis yang ada.
Imam, yang menjabat kepala desa sejak 2013 lalu, pun membangun komitmen agar dalam pelaksanaannya, dana dari pemerintah pusat dan daerah itu maksimal. Pada termin pertama pencairan dana itu tahun ini, sudah terlaksana baik dari sisi pembangunan maupun pemberdayaan.
“Saya mensyukuri adanya program pemerintah ini dengan sesegera mungkin dilaksanakan. Itu bentuk terima kasih saya karena tak perlu repot-repot berpikir bagaimana mendapat sumber dana dalam menyejahterakan desa ini,†tuturnya, kepada Mata Madura.
Meski baru berjalan 85 persen hingga Juli lalu. Imam menegaskan bulan ini pasti selesai. Berbagai kegiatan yang sudah digarap dari duit pemerintah itu diantaranya, pembangunan gapura di pintu masuk desa, pagar halaman madrasah, rabat beton, paving di tiga titik, dan pengaspalan di tiga lokasi. “Juga rehabilitasi balai desa, pembuatan keranda, sekaligus bantuan kepada anak yatim dan fakir miskin,†tambah, pria kelahiran 1968 ini.
Ia punya harapan, agar realisasi yang baik dan tepat terhadap keuangan desa dijadikan contoh untuk kepala desa selanjutnya. “Setelah masa pengabdian saya habis. Tapi insya Allah dengan sisa jabatan yang selama 3 tahun ke depan, saya akan berusaha lebih maksimal untuk membangun dan menyejahterakan desa dengan DD dan ADD,†katanya.
Karena itu, meski dalam kondisi yang tak benar-benar sehat, ia tetap aktif bertugas lantaran harus bertanggung jawab atas amanah masyarakat Aeng Panas. Tentu saja, hal tersebut juga bertujuan memberikan contoh dan mengobarkan semangat aparat desa yang dipimpinnya. “Biar pelayanan kepada masyarakat lebih baik dan lebih nyaman,†pungkas Imam. (masrul/rafiqi)
