matamaduranews.com-Menteri Pemuda dan Olahraga atau Menpora Imam Nahrawi mengundurkan diri dari kabinet setelah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Menpora Imam Nahrawi sudah bertemu dengan presiden Joko Widodo pada, Kamis (19/9/19).
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Dalam kesempatan itu Imam telah memberikan surat pengunduran diri sebagai Menpora ke Presiden Jokowi.
Setelah menjalankan salat Zuhur, Menpora Imam Nahrawi langsung menuju Wisma Kemenpora.
Setibanya di Wisma Kemenpora, Imam langsung naik ke panggung.
Acara pun berjalan tertutup dari awak media.
Namun, dari kejauhan, Imam terlihat langsung berbicara di hadapan para pegawainya.
Entah apa yang dibicarakan, tapi sesekali para pegawai dan pejabat Kemenpora memberikan tepuk tangan.
Imam Nahrawi pun terlihat beberapa kali menyeka air matanya. Di akhir acara, para pegawai dan pejabat Kemenpora terlihat kembali berdiri sambil tepuk tangan, setelah itu mereka berbaris.
Satu per satu Imam Nahrawi menyalami dan memeluk anak buahnya yang diawali dari para pejabat Kemenpora yakni Deputi II Asrorun Niam Soleh, Sesmenpora Gatot S Dewa Broto, Deputi I Faisal Abdullah, Deputi III Raden Isnanta dan Deputi IV Yuni.
Setelah itu, diikuti pegawai lainnya. Suasana haru pun sangat terasa. Bahkan, para pegawai dan pejabat turut meneteskan air mata.
Tak hanya itu, para pegawai pun satu per satu mengabadikan foto dengan Menpora, dan dilanjutkan dengan foto bersama.
Seperti diketahui, setelah Imam ditetapkan sebagai tersangka kasus suap dana hibah KONI oleh KPK pada Rabu (18/9/19) sore, Menpora langsung buru-buru melontarkan statement.
Malam harinya di kediaman menteri, Imam menyatakan pun siap mengikuti proses peradilan dan menegaskan bahwa dirinya tidak bersalah.
sumber: video : Kompas.Tv