matamaduranews.com–SUMENEP-Sebanyak 25 Pengurus Anak Cabang Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PAC IKA PMII) se-Kabupaten Sumenep, resmi dilantik, Ahad (19/07/2020) pagi.
Pelantikan yang berlangsung di Aula Hotel Utami Sumekar itu juga dikemas dengan diskusi publik bertema “Sumenep menyambut Perpres No. 80 Tahun 2019â€.
Ketua Pengurus Cabang (PC) IKA PMII Sumenep, Joko Suhardi mengatakan, organisasi alumni PMII di Sumenep merupakan armada besar yang harus mampu menentukan arah kebijakan publik.
“Dari 27 kecamatan se-Kabupaten Sumenep sudah 25 PAC yang terbentuk di setiap kecamatan, hanya tinggal Kecamatan Masalembu dan Arjasa yang belum terbentuk. Jadi, ini armada besar bagi kami,” ungkap Joko Suhardi ketika sambutan.
Dengan armada besar IKA PMII di Sumenep itu, pihaknya berharap semua pengurus anak cabang yang baru dilantik hari ini dapat berkontribusi pada masyarakat dengan mengawal kebijakan publik.
“Jadi, saya berharap semua pengurus PAC di setiap kecamatan itu mampu mengawal kebijakan publik demi kepentingan umat dan dapat berkontribusi besar bagi nama besar PMII Sumenep,” tegas Joko.
Saat ini, lanjut dia, sudah saatnya para alumni aktivis PMII untuk bisa mengembangkan ekonomi kreatif supaya bisa memberdayakan masyarakat, utamanya bagi kader PMII.
“IKAPMII harus bisa memberdayakan setiap alumni yang tersebar di 27 kecamatan di Kabupaten Sumenep ini. Salah satunya dengan mengembangkan ekonomi kreatif,” pesan Ketua PC IKA PMII Sumenep itu.
Bangun Desa
Sementara Firmansyah Ali, Bendahara PW IKA PMII Jawa Timur yang hadir pada pelantikan tersebut menegaskan, IKA PMII merupakan rumah ideologi, bukan politik. Namun sebagai mantan aktivis, IKA PMII harus mampu berkontribusi terhadap pembangunan desa.
“Kalau memungkinkan, rebut posisi kepala desa. Sebab hari ini pembangunan desa perlu disentuh oleh para pemuda seperti sahabat-sahabat,†tegas Firman.
Bersinergi dengan Pemerintah
Di kesempatan yang sama, Bupati Sumenep melalui Kepala Bapedda, Yayak Nurwahyudi mengharap IKAPMII sebagai alumni organisasi aktivis, intelektual dan terpelajar bisa bersinergi dengan pemerintah dalam membantu pembangunan.
“Organisasi alumni aktivis PMII adalah kaum intelektual. Kami berharap sahabat-sahabati dapat bersinergi dengan pemerintah, karena IKAPMII juga punya struktur hingga ke bawah tingkat kecamatan,” harapnya.
Selain Bendahara PW IKA PMII Jatin dan Kepala Bappeda Sumenep, hadir pada pelantikan tersebut, Kepala Bakorwil Madura, Fattah Jasin, Pengurus PCNU Sumenep, Moh. Iksan, Ketua PC Muslimat NU Sumenep, Nyai Hj. Dewi Khalifah, serta seluruh PC dan PAC se-Kabupaten Sumenep.
Rafiqi, Mata Madura
