Pasien Positif Covid-19 di Bangkalan Meninggal Dunia

Pasien Virus Corona (antara)

matamaduranews.comBANGKALAN-Salah satu pasien Covid-19 di Bangkalan dinyatakan meninggal dunia.

Nama pasien itu bernama M, warga Kramat, Bangkalan. Pasien M masuk ke Pasien Corona ke-14.

Humas Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bangkalan, Agus Zein menjelaskan, Pasien M masuk pasien Corona ke-14 setelah hasil test Swab/PCR keluar pada hari Rabu (6/5/2020).

Sebelum hasil test Swab/PCR keluar, pasien M masuk PDP. Lalu meninggal dunia sebelum hasil Swab/PCR keluar.

Setelah test Swab/PCR keluar, kasus Pasien Corona di Bangkalan bertambah 2 orang. Dengan demikian, kasus positif corona di Bangkalan  tembus 15 Orang.

Menurut Agus, pasien ke-14 yang berjenis kelamin laki-laki itu, meninggal dunia pada 1 Mei 2020.

“Tn.M (58) masuk PDP yang telah meninggal dunia pada tanggal 1 Mei, warga Kramat, Bangkalan dan telah dimakamamkan sesuai prosedur tata laksana corona. Dengan demikian PDP tersebut adalah pasien ke-14 yang positif,” papar Agus sapaan akrabnya.

Agus menjelaskan, Tn. M pada tanggal 15-17 April, mengalami gangguan tidak bisa buang air besar lalu pergi berobat.

Pada 21 April, pasien M diperiksakan ke dokter dengan hasil pemeriksaan GDA 250 dan tensi darah 140/90 mmhg.

“Dirasa sakit Tn.M menjalani rawat inap di RS Lukas dan dilakukan foto thorax di RSUD Syamrabu Bangkalan,” sambung Agus.

Tn M dilakukan rapid test hasilnya positif. Setelah 23 April, Tn.M dirujuk ke RSUD Syamrabu Bangkalan dan diklasifikasikan sebagai pasien PDP.

“24 April, Tn.M diambil specimen untuk pemeriksaan Swab/PCR. Sebelum hasil Swab keluar 1 Mei pasien Tn. M meninggal dunia dan dimakamkan di Rumah duka di Kramat,” paparnya.

Nah.. ketika pasien almarhum,
pada 6 Mei hasil Swab/PCR untuk pasien M terkonfirmasi positif Covid-19.

Kata Agus, ada enam anggota keluarga almarhum telah dilakukan rapid test.

“Dari hasil pelacakan, 4 orang dinyatakan positif hasil rapid test. Lalu  dilakukan pemeriksaan Swab/PCR pada tanggal 5 Mei. Sekarang tinggal menunggu hasil,” ujar Agus.

Sedangkan pasien ke-15 yang terkonfirmasi positif Covid-19 adalah Tn.H (40) berasal dari Kota Bangkalan.

Tn.H (40) adalah kakak ipar dari pasien TR yang berasal dari Kota Bangkalan  sudah lebih dahulu terpapar Covid-19. Pasien TR kini sedang dirawat di RS Surabaya.

Berdasarkan hasil tracing petugas surveillance, kronologi Tn.H pada 14 April 2020 sebagai seorang pelaut tiba di Bangkalan.

Selanjutnya 23 April Tn.H bersama seluruh keluarga yang mengalami kontak erat dengan TR melakukan rapied tes, hasilnya Tn.H positif.

Dilanjutkan, dengan pemeriksaan Swab/PCR serta kewajiban menandatangani surat pernyataan untuk melakukan isolasi mandiri di
rumahnya.

“Hari ini, 6 Mei hasil Swab/PCR Tn.H menyatakan Positif Covid-19,” papar Agus.

Per hari ini, Rabu (6/5/2020) dari persebaran kasus Corona di Bangkalan sendiri, jumlah kasus ODR sebanyak 18.103 kasus. Dari kasus ODR yang selesai dilakukan observasi 14 hari sebanyak 11.388 orang.

Sedangkan ODP berjumlah 766 pasien dan yang berhasil diobservasi 14 hari sebanyak 345 orang, serta jumlah PDP 8 pasien (4 PDP meninggal dunia).

Sementara positif corona berjumlah 15 orang, 2 orang dinyatakan sembuh dan 2 pasien terdiri dari 1 pasien sembuh tapi meninggal dan 1 pasien PDP terkonfirmasi positif corona juga meninggal jadi sisa 12 orang positif corona di Bangkalan.

Syaiful, Mata Madura

Exit mobile version