Reses Dapil Abah Mujib; Jemput Berkah di Bulan Ramadan

Abah Mujib terlihat guyub saat melakukan reses dapil sambil berbuka bersama dengan konstituennya. (matamadura.syaiful)

matamaduranews.comBANGKALAN-Bulan Ramadan kerap disebut sebagai bulan penuh berkah. Begitu yang terbenak dalam pikiran Ketua Komisi A DPRD Bangkalan, Abah Mujib yang miliki nama lengkap H Mujiburrahman, S.Sos.

Bagi Abah Mujib, keberkahan di bulan Ramadan adalah berbagi dan menebar kebaikan untuk orang lain.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Hal itu yang dilakukan Abah Mujib saat reses kerja dapil di momentum Ramadan yang bersamaan dengan masa reses DPRD Bangkalan di Dapil Galis.

Tak pelak, acara terkait Ramadan seperti buka puasa bersama dan berbagi bingkisan sembako menjadi acara utama para legislator yang kembali ke dapilnya.

Reses Abah Mujib kali ini mensosialisasikan kepada masyarakat terkait dengan dampak buruk dari virus corona. Kepada masyarakat dia meminta untuk tetap menjaga kesehatan sepanjang pandemi Corona.

“Saya memberikan edukasi kepada masyarakat terkait bahaya pandemi Corona. Caranya adalah masyarakat diminta untuk tetap menjaga pola hidup yang sehat agar tidak terjangkit virus corona,” kata Abah Mujib, Sabtu sore (9/5/2020).

Dirinya juga mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas di luar rumah, termasuk mengikuti semua anjuran pemerintah dalam upaya melawan virus corona.

Namum demikian, jika warga terpaksa harus melakukan aktivitas diluar rumah agar tetap menggunakan masker, menjaga jarak aman dengan orang lain dan sering mencuci tangan menggunakan sabun.

Reses yang dilakukan bertepatan dengan umat Muslim sedang menjalankan ibadah puasa, legislator Abah Mujib juga menyiapkan hidangan buka puasa kepada masyarakat yang datang dalam kegiatan reses.

“Saya menggelar reses selama dua hari Jum’at dan Sabtu. Usai reses saya mengajak masyarakat yang hadir untuk berbuka puasa bersama. Reses kali ini memang agak berbeda dibanding reses sebelumnya. Bagi saya ini kesempatan menjemput berkah dan berbagi sedikit berkah,” ujarnya.

Disamping itu, Abah Mujib juga memberikan bantuan bahan pokok kepada masyarakat yang terdampak Covid-19.

“Kami berharap, dengan reses di bulan Ramadhan ini, dapat lebih barokah dan bermanfaat. Kami juga berjanji akan menyampaikan hasil aspirasi masyarakat selama masa reses ini,” paparnya.

Kondisi sosial akibat wabah virus corona, masyarakat mengalami situasi darurat akibat pembatasan sosial untuk memutus mata rantai penyebaran Corona.

Karenanya, masyarakat mengalami kesulitan untuk memenuhi kebutuhan bahan pokok sehari-hari.

“Semua tahu kondisi darurat seperti ini. Masyarakat merasakan betul dampak dari wabah virus corona, dan saya berinisiatif untuk berbagi dengan mereka yang membutuhkan dalam reses ini,” tuturnya.

Dia menambahkan, aspirasi masyarakat dalam reses kali ini, terkait bantuan sosial dari pemerintah akibat Covid-19. Kemudian, dia menjelaskan semua aspirasi akan ditindaklanjutinya kepada instansi terkait.

“Kita semua berharap, kondisi ini secepatnya dapat dikendalikan. Berharap penanganan yang baik dari pemerintah termasuk bantuan kepada masyarakat yang terdampak. Bagi saya mendengarkan aspirasinrakyat adalah berkah dan kebahagiaan,” itu kuncinya kata Abah Mujib

Syaiful, Mata Madura

Exit mobile version