Jadilah cacing itu manusia.
“Jadi, kamu mengerti semua yang saya ajarkan ke Sunan Muria tadi?”
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!“Mengerti”.
“Karena kamu berasal dari tanah merah yang dipakai menambal perahu ini maka kamu saya beri nama Syekh Siti Jenar”.
Siti adalah tanah. Jenar adalah merah. Itu bahasa Jawa halus.
“Kamu saya beri tanah perdikan di dekat Demak. Dirikanlah pondok pesantren di sana,” ujar Sunan Bonang.
Saat itu Raden Patah lagi menjadi raja Demak. Pengaruh Raden Patah merosot karena rakyat berbondong menjadi pengikut Syekh Siti Jenar. Dari sinilah konflik besar terjadi.
Tokoh wayang yang memerankan Raden Patah adalah Romo Wijoyo, suami Dewi Shinta.
Untuk tokoh para Walisongo dan Syekh Siti Jenar dibikinkan wayang baru. Juga dari kulit. Dibuat oleh ahli wayang dari Yogyakarta. Sosoknya sempurna sekali. Saya suka dengan wayang Syekh Siti Jenar. Masih seperti wayang kulit biasa tapi menggambarkan profil kecendekiawanan Siti Jenar.