Pendidikan

Tahun 2020, Disdik Sumenep Bakal Uji Coba USBN BK di SD Negeri dan Swasta

USBN BK Tingkat SD
Kepala Dinas Pendidikan Sumenep, Drs. Bambang Irianto, M.Si. (Foto IST/Mata Madura)

matamaduranews.comSUMENEP-Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur bakal melakukan uji coba Ujian Sekolah Berstandar Nasional Berbasis Komputer (USBN BK) pada tahun 2020.

Kepala Disdik Sumenep, Bambang Irianto mengatakan, uji coba tersebut sedikitnya akan dilaksanakan di 36 Sekolah Dasar Negeri dan Swasta di Kecamatan Kota dan SD rujukan mutu.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

“Sementara ini, kami uji coba hanya beberapa SD yang meliputi SD di wilayah Kota Sumenep dan SD rujukan mutu,” kata Bambang, Senin (25/11/2019) kemarin.

Uji coba penerapan USBN BK di tahun 2020 nanti merupakan sampel. Jika terlaksana dengan baik, maka di tahun 2021 bisa dilaksanakan di semua kecamatan di Kabupaten Sumenep.

“Kalau uji coba ini berhasil, maka kami akan melanjutkan di tahun 2021 dengan menggelar USBN-BK,” tutur Bambang.

Pemilihan SD rujukan mutu sendiri bukan tanpa alasan. Kata Bambang, SD tersebut sudah mempunyai kelengkapan ITE, karena mendapat bantuan komputer dari Dinas Pendidikan.

“SD rujukan mutu akan dijadikan pelaksana awal dalam USBN-BK. Dan sekolah yang belum mempunyai kelengkapan komputer, akan tetapi siswanya mampu untuk mengikuti USBN-BK, bisa bergabung ke sekolah rujukan mutu tersebut,” terangnya.

Menjelang uji coba tersebut, Bambang meminta segala persiapan dilakukan mulai dari sekarang, seperti pendataan, validitasi peserta, dan lainnya.

“Sehingga, ketika waktu pelaksanaan nanti  tidak terkendala dengan peserta yang harus mengikuti USBN BK,” imbuhnya.

Bambang juga sangat optimis pelaksanaan uji coba USBN BK nanti berjalan dengan baik. Tapi bagaimanapun hasilnya, Disdik pastikan akan melakukan evaluasi untuk kebijakan selanjutnya.

“Apabila sudah memenuhi standar, maka kami akan melakukan koordinasi dengan beberapa kecamatan untuk pelaksanaan di tahun 2021 secara serentak di semua SD di Kabupaten Sumenep,” pungkasnya.

Rafiqi, Mata Madura

Exit mobile version