MataMaduraNews.com – PAMEKASAN – Di musim libur kompetisi, Madura United (MU FC) menerima undangan friendmatch asal Malysia, Penang FC. Keduanya dijadwalkan akan berlaga pada Jumat (13/01/2017) mendatang di Malaysia. Namun, laga tersebut tidak bisa didampingi langsung pelatih Gomes de Oliviera yang membawa Laskar Sape Kerrab  menduduki kelasemen tiga di Torabika Soccer Championship (TSC) 2016.
Upaya MU FC untuk mempersiapkan laga besar itu, dijadwalkan akan latihan pada Selasa, (10/01/2017) depan. Tapi, sang pelatih, Gomes de Oliviera yang telah menakhodai klub yang berbasis di Pulau Garam ini, tidak bisa mendampingi langsung.
“Rencana latihan Madura United akan digelar pada 10 Januri dengan tanpa pelatih kepala yang masih ikut â€kursus di Brasil. Rencana latihan tersebut karena Madura United berencana jalani laga persahabatan dengan Penang FC Malysia, pada 13 Januari,“ ucap manajer Laskar Sape Kerrap, Haruna Soemetro, dikutib dari laman HarianMadura.com (04/01/2017).
Haruna, sapaan akrab manajer MU FC, menambahkan, laga persahabatan yang mempertemukan klub antar negara tetangga (Indonesia dan Malysia) itu dijadwalkan delapan hari laga, dan merupakan undangan dari Penang FC, bukan dari MU FC yang mengajukan diri. “Pertandingan tersebut atas undangan dari Penang,†tegasnya.
MU FC menerima undangan Penang FC bukan tanpa alasan. Haruna mengatakan, memenuhi undangan merupakan wujud penghormatan yang baik. Selain itu, friendmatch itu merupakan laga perdana semenjak libur kompetisi yang bisa dimanfaatkan untuk mempersiapkan kompetisi resmi nantinya.
Presiden MU FC Achsanul Qosasi memiliki pandangan lain. Ia berpendapat pertandingan ke Malaysia bisa dijadikan sebagai pengenalan Pulau Garam lewat sepakbola. “Karena pertandingan tersebut menjadi ajang pengenalan Madura melalui sepakbola,†paparnya.
 Reporter: Syahid, Mata Pamekasan | Editor: Anwar
