Berita Utama

Terkendala Administrasi, 12 Desa Di Bangkalan Belum Cairkan ADD

Gambar ilustrasi ADD. (foto, Google)
Gambar ilustrasi ADD. (foto, Google)
Gambar ilustrasi ADD.
(foto, Google)

MataMaduraNews.comBangkalan – Molornya pencairan Alokasi Dana Desa (ADD) di Kabupaten Bangkalan tak membuat semua desa bergegas untuk segera mencairkan ADD. Buktinya meskipun ADD sudah bisa dicairkan sejak bulan Juni kemarin masih ada 12 desa yang belum bisa mencairkan ADD karena terkendala administrasi.

Hal itu dikatakan oleh Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bangkalan Mulyanto Dahlan saat ditemui dikantornya, Rabu (05/07/2017). Ia mengatakan ADD di Kabupaten sudah dicairkan sejak bulan Juni tahun 2017. “Iya sudah di cairkan sebelum lebaran kemarin,” ujarnya.

Dikatakannya, ada beberapa desa di Kabupaten Bangkalan yang belum bisa mencairkan ADD karena terkendala proses administrasi. “Ada beberapa desa, untuk lebih jelasnya tanya ke Kabid Pemdes” imbuhnya.

Sementara itu Kepala Bidang Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa (DPMD) Kabupaten Bangkalan Saksono Formanto menyebutkan ada 12 desa yang belum mencairkan ADD karena terkendala proses administrasi. “Ya belum mengajukan karena terkendala admininistrasi,” ujarnya.

Kedua belas desa itu terbagi dalam 2 kecamatan yaitu Kecamatan Sepulu dan Galis. Di Kecamatan Sepulu ada 9 desa, yaitu Desa Klapayan, Kelbung, Saplasah, Gunelap, Tanagura Timur, Tanagura Barat, Maneron, Prancak dan Labuhan. Sedangkan di Kecamatan Galis ada 3 desa, yaitu Desa Tlagah, Daleman dan Lantek Barat.

Menanggapi itu Sekretaris Komisi A DPRD Bangkalan Mahmudi menyayangkan desa yang belum bisa mencairkan ADD. “Ya saya harap kendala administrasi itu bisa segera diselesaikan agar ADD bisa dicairkan dan proses pembangunan di Desa bisa berjalan,” ujarnya.

Agus, Mata Bangkalan

Exit mobile version