matamaduranews.com-BANGKALAN-Tiga orang tewas akibat tabrakan antara truk dengan sebuah sepeda motor, di Jalan Raya Desa Dumajah, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Bangkalan, Jumat pagi (27/11/2020).
Ketiga korban kecelakaan di jalur utama Bangkalan-Sampang tersebut, yakni pengendara motor yang berboncengan tiga.
Kepala Unit Kecelakaan Lalu-lintas Polres Bangkalan, Ipda Sys Eko Purnomo mengungkapkan, kecelakaan berujung maut itu terjadi sekitar pukul 05.00 WIB pagi hari Jum’at, 27 November 2020.
Awalnya, ungkap Eko, motor matic honda beat dengan nomor polisi M 4204 PS melaju dari arah barat ke arah timur menuju arah Sampang.
Saat memasuki wilayah jalan Tanah Merah, honda beat yang dikendarai Taufik (18) tersebut tiba-tiba oleng ke kanan.
Sedangkan pada saat bersamaan, sebuah truk melaju dari arah berlawanan.
“Motor tiba-tiba oleng ke kanan sehingga tertabrak oleh kendaraan truk,” kata Eko.
Truk mitsubishi dengan nomor polisi M 9752 UN tersebut dikemudikan oleh Zainal Abidin (28), warga desa Petrah, Tanah Merah, Bangkalan.
Eko menuturkan, motor honda beat tersebut dikemudikan oleh Taufik dan membonceng dua orang yaitu Fahrus dan Safira.
“Safira gadis cewek yang jadi korban tersebut berada di tengah diapit oleh dua laki-laki tersebut, ketiganya meninggal dunia,” papar Eko.
Kata Eko, Fahrus yang berbonceng paling belakang menderita luka berat namun meninggal di RSUD Syamrabu.
“Sedangkan korban perempuan dan pengemudi honda beat meninggal di lokasi kejadian,” ungkapnya pada Mata Madura.
Hasil olah tempat kejadian perkara Unit Kecelakaan Lalu-lintas Polres Bangkalan menyimpulkan, kejadian tersebut diduga karena pengemudi honda beat kurang konsentrasi.
“Mereka bertiga mengantuk, karena usai datang dari Surabaya,” paparnya.
Selain menyebabkan tiga korban tewas, kerasnya benturan juga mengakibatkan Honda Beat remuk tidak berbentuk.
Sedangkan truk mitsubshi mengalamai kerusakan di bagian depan.
Syaiful, Mata Madura