MataMaduraNews.com–BANGKALAN-Ada banyak cara yang perlu dilakukan dalam meningkatkan kembali geliat ekonomi Pelabuhan Kamal, Bangkalan, Madura, Jawa Timur. Salah satu cara adalah digelarnya Festival Bahari Kamal yang akan diadakan bulan November mendatang.
Festival Bahari Kamal ini diadakan oleh Forum Maritim. Dengan tujuan untuk membangkitkan kembali kondisi ekonomi Pelabuhan Kamal yang saat ini terbilang mati suri pasca diresmikanya Jembatan Suramadu pada tahun 2008. Forum Maritim digagas para akademisi seperti Dr Deni SB Yuherawan Wakil Rektor Universitas Trunojoyo Madura (UTM) dan Prof Daniel M Rosyyid, Guru Besar Fakultas Teknologi Kelautan Institut Teknologi Sepuluh (ITS) Nopember, Surabaya. Untuk mensukseskan acara itu, Forum Maritim menggandeng Camat Kamal, H Mohammad Hasan Faisol dan sejumlah SKPD terkait di Pemkab Bangkalan.
Ketua Panitia Festival Bahari Kamal, Dr Deni SB Yuherawan, kepada MataMaduraNews.com, mengatakan, kegiatan ini bertuajuan untuk merevitalisasi kawasan Pelabuhan Kamal dan sekitarnya melalui pariwisata berbasis budaya bahari. ‘’Kegiatan yang paling mungkin bisa kita lakukan untuk mengembalikan geliat ekonomi di areal Pelabuhan Kamal adalah dengan cara Festival Bahari Kamal,’’ tuturnya ketika memimpin rapat kordinasi Forum Maritim, Jum’at, 9/9/2016 bertempat di kantor ASDP.
Wakil Rektor UTM ini menambahkan dari serangkain acara yang akan digelar pada 17 November 2016 akan datang, diharap pemerintah kembali melirik potensi ekonomi area Pelabuhan Kamal menjadi salah satu icon wisata Bangkalan. ‘’Kita ingin Pelabuhan Kamal menjadi ramai kembali sehingga bisa menjadi tempat wisata. Pada gilirannya ekomoni masyarakat sekitar, meningkat’’ tuturnya.
Agusman selaku Supervisior PT ASDP Pelabuhan Kamal berharap digelarnya Festival Bahari Kamal ini dapat meningkatkan volume penumpan. ‘Kami harap forum ini dan festival yang akan digelar nanti dapat menjadi bukti bahwa Pelabuhan Kamal tetap eksis, ‘’urainya degan penuh rasa optimis.
Hal senada juga diungkapkan H Mohammad Hasan Faisol, Camat Kamal. Dia mengakui, geliat ekonomi Pelabuhan Kamal saat ini sedang mati suri. Karena itu, selaku camat ia berharap agar geliat pariwisata di areal Pelabuhan Kamal dapat meningkatkan ekonomi Kamal. “Kami ingin membuat event yang bisa mengangkat kejayaan Kamal yang dulu sangat ramai seperti sebelum adanya jembatan Suramadu,’’ harapnya, kepada MataMaduraNews.com. (eko)