Berita Utama

Inovasi Go UMKM: Langkah Nyata Diskop UKM dan Perindag Sumenep Dorong Ekonomi Digital

×

Inovasi Go UMKM: Langkah Nyata Diskop UKM dan Perindag Sumenep Dorong Ekonomi Digital

Sebarkan artikel ini
UMKM Halal Hub
Kepala Diskop UKM dan Perindag Sumenep, M Ramli bersama piagam penghargaan inovasi platform digital bernama Go UMKM yang mendapat penghargaan atas inovasi mencipta ekosistem digital bagi pelaku UMKM Sumenep.

matamaduranews.com — Perhatian Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, terhadap penguatan ekonomi digital akhirnya terwujud melalui langkah nyata Dinas Koperasi, UKM, dan Perindustrian dan Perdagangan (Diskop UKM dan Perindag) Kabupaten Sumenep.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Lewat inovasi platform digital “Go UMKM”, komitmen Bupati Fauzi dalam menghadirkan kemudahan layanan masyarakat di sektor ekonomi kreatif dan UMKM berbasis digital kini mulai terasa dampaknya.

Inovasi Go UMKM Halal Hub Sumenep bahkan berhasil meraih Penghargaan Inovasi Pelayanan Publik dalam ajang Inovasi Daerah 2025 yang digelar Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Sumenep, Jumat malam, 24 Oktober 2025.

Kepala Diskop UKM dan Perindag Sumenep, M. Ramli, mengaku bersyukur atas apresiasi yang diterima dalam ajang tersebut. Menurutnya, penghargaan ini menjadi motivasi untuk terus menghadirkan layanan inovatif bagi pelaku usaha local Sumenep.

“Aplikasi Go UMKM merupakan inovasi berbasis digital yang mengintegrasikan berbagai fasilitas dan layanan bagi pelaku usaha di Sumenep—mulai dari jualan, promosi produk, hingga pengurusan izin usaha,” terang Ramli kepada matamaduranews.com, Selasa (28/10/2025).

Ramli menjelaskan, platform Go UMKM dirancang agar para pelaku usaha tidak lagi kesulitan mengurus legalitas, sertifikasi halal, maupun akses informasi bisnis. Semua layanan tersedia dalam satu sistem digital yang praktis dan mudah diakses.

Lanjut Ramli, melalui aplikasi Go UMKM, pelaku usaha juga dapat membuka toko daring (e-commerce) secara mandiri tanpa biaya administrasi. Setiap akun UMKM, katanya, dapat memantau transaksi penjualan secara real-time, termasuk melakukan penarikan dana (withdraw) secara langsung.

Tak hanya itu, katanya, aplikasi ini turut membuka peluang kerja baru bagi masyarakat melalui kemitraan driver pengantaran Go UMKM, yang berperan dalam mendukung distribusi produk lokal ke konsumen.

“Salah satu fitur unggulannya adalah Sharing Factory, yang memungkinkan pelaku usaha memanfaatkan fasilitas mesin produksi di kantor UMKM Halal Hub Sumenep. Fasilitas ini membantu UMKM meningkatkan kapasitas produksi tanpa perlu memiliki peralatan sendiri,” kata Ramli menambahkan.

UMKM Halal Hub
Perwakilan Diskop UKM dan Perindag Sumenep menerima penghargaan dari Pj Sekda Sumenep Syahwan Effendi di malam ajang inovasi daerah 2025, Jumat malam 24 Oktober 2025.

Selain aplikasi itu, UMKM Halal Hub Sumenep juga memiliki situs web resmi yang menyediakan informasi lengkap mengenai perkembangan UMKM, proses legalitas dan sertifikasi, serta promosi wisata unggulan Sumenep—mulai dari wisata alam, religi, hingga kuliner khas daerah.

“Melalui inisiatif digital ini, Pemkab Sumenep berharap Go UMKM dan Halal Hub menjadi pusat kolaborasi dan inovasi ekonomi daerah, sekaligus memperluas promosi potensi lokal hingga tingkat nasional bahkan global,” lanjut Ramli.

Menutup penjelasannya, Ramli menambahkan bahwa Platform Go UMKM menyediakan ruang promosi (space promotion) khusus bagi pelaku usaha dan promosi destinasi wisata di Kabupaten Sumenep.

“Kami ingin Go UMKM menjadi rumah digital bagi seluruh pelaku usaha Sumenep. Tempat mereka tumbuh, belajar, berjualan, sekaligus memperkenalkan keunggulan daerahnya,” pungkas Ramli.

Sekedar diketahui, UMKM Halal Hub Sumenep dan aplikasi GO UMKM hadir sebagai pusat ekosistem digital yang dirancang untuk mempercepat pengembangan pelaku usaha di Kabupaten Sumenep menuju pasar global, khususnya produk berorientasi Halal.

Singkatnya keberadaan GO UMKM dan Halal Hub Sumenep membentuk ekosistem sinergis yang menyatukan infrastruktur fisik, digital, dan keahlian.
Sinergi ini bukan sekadar mendorong digitalisasi UMKM, tetapi juga menyiapkan pelaku usaha lokal agar mampu bersaing di tingkat nasional dan global.

Melalui GO UMKM, pelaku usaha dapat memasarkan produk secara digital, mengurus legalitas dan sertifikasi (NIB, PIRT, Halal, BPOM, HAKI), mengakses layanan logistik, hingga membuka peluang kerja baru sebagai mitra pengemudi. Aplikasi ini juga menyediakan fitur transaksi digital, promosi wisata lokal, serta sistem e-commerce yang mudah digunakan bagi pelaku usaha dan dropshipper.

UMKM Halal Hub Sumenep menjadi pusat pengembangan produk Halal Indonesia dengan fasilitas fisik yang lengkap—mulai dari gedung kemasan, ruang pelatihan, hingga pemasaran.

UMKM Halal Hub Sumenep juga menjalin kerja sama dengan Goorita, penyedia rantai pasok nasional dan internasional, serta aktif memperkenalkan produk binaannya melalui berbagai pameran perdagangan dunia seperti Halal International Indonesia Trade Show di Malaysia, Amerika Serikat, dan Arab Saudi.

Produk-produk UMKM binaan Halal Hub kini telah menembus pasar Malaysia, Kamboja, Australia, Jepang, dan Cina, menandai langkah nyata Sumenep dalam mewujudkan visi Indonesia sebagai eksportir produk Halal terbesar di dunia. (*)