MataMaduraNews.com–SUMENEP-Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi berjanji akan merevitaliasi Bandara Trunojoyo Sumenep, Madura, Jatim.
Pernyataan Menhub Budi disaampaikan kepada wartawan usai mendampingi Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke Sumenep menggunakan Bandara Trunojoyo, pada hari Minggu (8/10/2017).
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Upaya revitalisasi Bandara Trunojoyo, kata Menhub Budi, akan dilakukan pada tahun 2018 dengan mulai mengembangkan bangunan terminal bandara. Bandara Trunojoyo sebagai bandara kelas III saat ini masih memiliki terminal penumpang berukuran 24 x 18 meter.
Pengembangan berikutnya akan dilakukan Kemenhub melalui penambahan landasan pacu (runway) Bandara Trunojoyo menjadi 2.250 meter dengan lebar 40 meter, yang saat ini, panjang runway 1.600 meter dan lebar 30 meter.
Karena itu, Kementerian Perhubungan, kata Budi, akan menyiapkan anggaran hingga Rp 150 miliar untuk menyulap wajah bandara kebanggaan masyakarat Sumenep.
“Pada 2018, Pemda Sumenep akan bebaskan lahannya. Jadi perpanjangan runway baru bisa dilakukan pada 2019,” kata Budi, sebagaimana dikutip, kompas.com.
Saat ini, ada maskapai Air Fast yang melayani rute perintis dan Wings Air ATR 72 yang membuka rute penerbangan Sumenep-Surabaya dan Surabaya-Sumenep setiap hari.
Dengan alokasi tambahan anggaran dari Kemnhub untuk merenovasi Bandara Trunojoyo, Budi berharap banyak maskapai penerbangan membuka rute ke Sumenep. Dan Bandara Trunojoyo bisa disinggahi pesawat boeing.
Hambali Rasidi, Mata Madura