MataMaduraNews.Com-SUMENEP-Anggota Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI), Achsanul Qosasi pulang kampung. Putra terbaik Kabupaten Sumenep ini datang untuk memberi motivasi kepada sejumlah mahasiswa dalam menatap masa depan yang cemerlang.
Selain memberikan banyak motivasi, AQ sapaan akrab pria yang juga sebagai Presiden Club Madura United ini mengatakan tahun depan akan turun ke semua desa. Tentunya turun dalam kapasitasnya selaku pemeriksa keuangan negara.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!“Tahun depan saya akan turun ke seluruh desa. Hari ini saya kan baru memeriksa profesionalisme pendamping desa, 2018 secara sampling saya harus memeriksa seluruh desa. Dana desa yang akan saya periksa, apa betul sesuai dengan perencanaan dan penganggaran,” papar AQ di depan awak media, Selasa (24/10) usai mengisi seminar di gedung Zanzibar.
Komitmen tersebut berdasar pada jumlah Dana Desa yang kian melambung. Sebab dari jumlah Rp 60 trilyun untuk desa se-Indonesia, tahun 2018 bertambah menjadi Rp 120 trilyun.
“Dan ini berbahaya apabila mereka tidak mengetahui tata kelola keuangan yang baik,” tegasnya.
Oleh sebab itu, AQ menghimbau agar semua Kepala Desa memanfaatkan sistem keuangan desa (Siskuides), Musyawarah Desa, dalam hal perencanaan, pelaksanaan, pertanggungjawaban dan pelaporan.
“Ini harus mereka (Kades,red) kuasai betul, sehingga tidak ada uang negara yang digunakan untuk kepentingan mereka sendiri,” pungkasnya.
Menurut AQ, selama ini fakta di lapangan terdapat banyak Kades yang tidak paham dan mengerti betul tentang tata kelola dan aturan Dana Desa. Dengan demikian pihaknya akan meminta semua kementerian agar tidak meminta pelaporan-pelaporan yang beraneka ragam kepada para Kades.
“Jadi nanti akan dibikin satu sistem pelaporan, dalam bentuk Siskuides yang terintegrasi dengan kabupaten, dan mereka cukup mengisi yang sederhana saja,” tandas putra alm. KH Bahauddin Mudhary ini.
Rusydiyono