Berita Utama

Ajang Kreasi dan Inovasi di Pameran Sumenep, Stand Disperta Jadi Ajang Selfi

Salah satu pengunjung yang berselfi ria di stand Disperta
Salah satu pengunjung yang berselfi ria di stand Disperta
Salah satu pengunjung yang berselfi ria di stand Disperta

MataMaduraNews.comSUMENEP-Masing-masing stand di Pameran Pembangunan Kabupaten Sumenep, Madura, Jatim, berlomba menampilkan yang terbaik. Salah satu stand yang banyak didatangi pengunjung adalah stand Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan (Disperta). Stand pimpinan Bambang Heriyanto ini, tergolong unik. Aksesoris stand tertempel buah-buahan tanaman pangan. Dinding ditempelin kacang panjang. Dinding pilar ditempelin biji jagung.

Di dalam stand juga disesaki aneka buah-buahan dan tanaman pangan. Seperti, tanaman padi dan jagung yang digantung. Melon,bawang merah, semangka dan sayuran juga menyesaki stand ukuran 4×3 m2 ini. Yang lebih menarik ada patung kuda yang dipenuhin biji jagung dan cabe. Entah berapa kilogram biji jagung dan cabe yang dihabiskan untuk mensoleknya.

pertanian-1 pertanian-2 pertanian-3 pertanian-5Karuan saja, banyak pengunjung berebut untuk berselfi ria. Meski di tengah pengunjung yang membludak,mereka berebut untuk berfoto dengan background kuda terbang yang terpoles jagung dan cabe.

Stand Disperta tergolong pengunjung terbanyak. Sebab, stand tersebut juga melayani pendaftaran para kelompok tani. Setiap hari, lebih 500 kelompok tani dari berbagai kecamatan di daratan yang mendaftar. “Duh capek mas. Malam ini saja ada 500 kelompok yang kami layani,” terang salah satu staf Disperta, enggan disebutkan namanya, yang bertugas menerima pendaftaran kelompok tani di malam ketiga, Rabu malam (26/10/2016).

Di malam pertama pembukaan pameran Senin (24/10/2016), salah satu pendaftar langsung menerima sertifikat kelompok tani yang diserahkan langsung oleh Bupati Sumenep KH A. Busyro Karim. Dan di acara Pameran Pembangunan ini, Disperta menyediakan sertifikat kelompok tani sebanyak 2.500 sertifikat. Sementara batas akhir pameran berlangsung hingga 29 Oktober. “Wajar jika banyak yang berbondong datang, mas. Karena waktu pendaftaran dibatasi,” sambungnya saat ditemui Mata Madura.

Sejumlah kelompok tani yang antri mendaftar di stand Disperta saat pameran
Sejumlah kelompok tani yang antri mendaftar di stand Disperta saat pameran

Pendaftaran kelompok tani di stand Disperta tergolong mudah. Kadisperta, Bambang Heriyanto mengaku sengaja membuka pendaftaran kelompok tani di stand pameran pembangunan. Dengan tujuan memaksimalkan pelayanan dan lebih mendekatkan diri kepada petani. “Asal memenuhi persyaratan serta membawa foto ketua kelompok, sertifkat langsung jadi. Sifatnya pelayanan prima,” terang Bambang.

hamrasidi, Mata Madura

Exit mobile version