matamaduranews.com-SUMENEP – Langkah-langkah kecil namun berarti terus diambil BPRS Bhakti Sumekar dalam menebar kepedulian.
Kali ini, Direktur Utama BPRS Bhakti Sumekar, Hairil Fajar, secara langsung menyambangi korban tragedi ledakan gas balon di Dusun Lojikantang, Desa Kalianget Barat, Kecamatan Kalianget.
Dalam suasana haru, Hairil menyerahkan bantuan kemanusiaan berupa sembako dan uang tunai kepada Slamet Riyadi, kepala keluarga yang rumahnya luluh lantak dilalap api dalam peristiwa memilukan yang terjadi pada 1 Mei 2025 lalu.
Ledakan tersebut merenggut nyawa putrinya, Tirta Sari Dewi (15), dan melukai tiga anggota keluarga lainnya.
“Kami sangat berduka atas musibah ini. Semoga bantuan kecil ini bisa sedikit meringankan beban keluarga Pak Slamet,” ucap Hairil Fajar lirih, Rabu (7/5).
Lebih dari sekadar menjalankan fungsi sebagai lembaga keuangan, BPRS Bhakti Sumekar menunjukkan jati dirinya sebagai mitra sosial yang hadir saat masyarakat membutuhkan. Dalam setiap musibah, kehadiran langsung membawa pesan bahwa mereka tidak sendiri.
“Kami ingin menjadi bagian dari masyarakat, bukan hanya dalam geliat ekonomi, tapi juga saat duka dan cobaan datang,” tambah Hairil dengan mata yang tak bisa menyembunyikan rasa haru.
Tragedi ini meninggalkan luka mendalam di tengah warga. Namun, kepedulian yang hadir dari berbagai arah, termasuk dari BPRS Bhakti Sumekar, menyalakan kembali nyala harapan. (adi)
