Berita

IKA UINSA Punya Kantor Baru, Membangun Ekosistem Kemandirian Alumni

IKA UINSA
Suasana peresmian kantor baru IKA UINSA di JL A Yani Surabaya, Jumat 11 Juli 2025.

matamaduranews.com-SURABAYA: Sudah lama pengurus Ikatan Alumni Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (IKA UINSA) ingin memiliki kantor sekretariat secara mandiri. Sejak berdiri tahun 2016. Sekretariat IKA UINSA masih bertempat di dalam kampus UINSA.

Seiring berjalannya waktu. IKA UINSA punya sekretariat sendiri. Kantor baru IKA UINSA yang berlokasi di Jl. Ahmad Yani No. 153, Surabaya itu akhirnya diresmikan pada Jumat (11/7/2025).

Ketua Umum IKA UINSA, Ida Fauziyah, menyampaikan, para alumni UINSA yang tergabung dalam IKA UINSA sejak awal ingin membangun ekosistem kemandirian alumni UINSA secara terencana.

Seperti disampaikan dalam sambutannya. Ida Fauziyah menyampaikan bahwa kehadiran kantor IKA UINSA merupakan langkah nyata pelaksanaan program IKA UINSA sejak awal, yaitu ingin mempunyai kantor sekretariat di luar kampus, sehingga lebih bebas berekspresi.

“Peresmian kantor ini adalah bagian dari ikhtiar kami untuk menjadikan IKA UINSA sebagai organisasi alumni yang mandiri, berdaya, dan proaktif dalam menjalankan program-program strategis di luar kampus,” tutur Ida Fauziyah saat acara peresmian kantor baru.

Acara peresmian ini dipimpin langsung oleh Ketua Umum IKA UINSA, Dr. Hj. Ida Fauziyah, M.Si, yang ditandai dengan pengguntingan pita, doa bersama dan makan bersama sebagai simbol rasa syukur dan kebersamaan.

Dipilihnya Nasi Tumpeng dengan adanya gunungan di tengahnya sebagai harapan bahwa IKA UINSA harus terus berjalan menuju puncak kesuksesan.

IKA UINSA, lanjutnya, kini berkomitmen untuk berfokus pada tiga agenda utama:

1. Mewujudkan alumni yang sukses di bidang masing-masing.
2. Memberdayakan alumni agar mampu memberi kontribusi positif bagi masyarakat.
3. Membangun kemandirian organisasi alumni sebagai pilar pembangunan bangsa.

“Tiga fokus ini akan menjadi landasan IKA UINSA dalam menyongsong Indonesia Emas 2045, sekaligus menjawab tantangan zaman secara konkret dan berkelanjutan,” tambahnya.

Disebutkan, IKA UINSA berdiri pada tahun 2016, keberadaannya tidak bisa dibandingkan dengan organisasi IKA PTN umum yang lebih lama berdiri.

Ida Fauziayah mengakui kalau pengurus merasa belum secara maksimal bisa melakukan konsolidasi secara struktural maupun berkontribusi banyak ke kampus dan alumni.

“Kita punya sumber daya yang memadai untuk ikut membangun bangsa ini melalui jejaring yang kita miliki dengan cara bersinergi dan berusaha secara kolektif. Ini yang terus kita lakukan,” paparnya.

Acara ini turut dihadiri oleh pengurus dan anggota IKA UINSA dari berbagai wilayah di Jawa Timur.

Suasana berlangsung hangat, penuh semangat kolaboratif, dan menjadi momentum penting dalam sejarah perjalanan organisasi alumni UINSA. Ingin menjalin huhungan yang baik, bukan hubungan cinta sepihak atau bertepuk sebelah tangan. Kalau keduanya bisa berjalan seiring bersama tentu membawa dampak yang baik. “Tidak hanya bagi alumni, tapi juga bagi kampus kita tercinta,” paparnya.

Menutup peresmian, Ketua Umum IKA UINSA mengajak seluruh alumni untuk bersinergi.

“Mari kita kuatkan kerja sama, berjejaring, dan saling menguatkan, agar kita bisa meraih sukses bersama dan memberikan dampak nyata bagi umat dan bangsa.”

Sementara itu Sekjen IKA UINSA Drs. Suhadi menambahkan, bahwa IKA UINSA merupakan organisasi alumni yang paling mandiri dibandingkan dengan IKA perguruan tinggi negeri keagamaan yang lain di Indonesia karena tanpa didukung oleh kampus.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
====================
Sekretariat IKA UINSA
Jl. Ahmad Yani No. 153, Surabaya.
Sekjen: Bapak Suhadi
CP: +62 851 00984024

Exit mobile version