matamaduranews.com–SUMENEP-Terpilihnya Syarifatun Jamilah sebagai Ketua PC IPPNU Sumenep Masa Bakti 2020-2022 secara aklamasi pada Konfercab XX IPPNU Sumenep, Sabtu (11/1/2020) lalu, menuai banyak harapan.
Harapan tersebut terutama datang dari Pengurus PAC IPPNU Gapura, di mana Syarifatun Jamilah mulai berproses secara resmi di organisasi pelajar NU ini sejak tahun 2016 silam.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!“Selamat atas terpilihnya rekanita Syarifah selaku Pembina sekaligus mantan Ketua Mandataris PAC IPPNU Gapura 2016- 2018,” kata Dianatur Rasyidah saat dihubungi Mata Madura via WhastApp, Ahad (12/01/2020) malam.
Tak hanya ucapan selamat, Ketua PAC IPPNU Gapura Masa Bakti 2018-2020 tersebut juga memiliki harapan kepada Syarifah mewakili seluruh pengurus dan anggota PAC IPPNU Gapura.
“Kami berharap dengan terpilihnya rekanita Syarifah, IPPNU Sumenep bisa lebih maju dan lebih jaya lagi,” ucap Dian, panggilan akrab Dianatur Rasyidah.
Selain itu, pihaknya juga berharap pengurus PC IPPNU Sumenep periode selanjutnya bisa lebih menyeluruh dalam mengayomi PAC maupun PK, dan PR se-Kabupaten Sumenep.
“Sehingga untuk daerah Sumenep ini benar-benar bisa menghasilkan kader-kader IPPNU yang lebih berkualitas, baik dari segi intelektual maupun militansinya,” harap Dian.
Sebelumnya, ucapan syukur dan doa datang dari Asy’ari Buzairi, Ketua PAC IPNU Gapura Masa Bakti 2005-2008, atas terpilihnya Syarifah sebagai Ketua PC IPPNU Sumenep Masa Bakti 2020-2022.
Hal tersebut diungkapkan Asy’ari merespon ucapan selamat yang mengalir dari Keluarga Besar PAC IPNU dan IPPNU Gapura, PAC GP Ansor dan Satkoryon Banser Kecamatan Gapura di grup WhatsApp (WA) Alumni IPNU IPPNU Gapura.
“Alhamdulillah kader dari Gapura terpilih menjadi Ketua IPPNU Sumenep… Semoga barokah,†tulisnya, Sabtu (11/01/2020) malam.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Syarifah terpilih menjadi Ketua PC IPPNU Sumenep Masa Bakti 2020-2022 dalam Konfercab XX IPPNU Sumenep dengan jumlah 85 suara dari total jumlah 88 hak suara.
Sementara dua calon lainnya, yakni Khofifah dan Silviana, masing-masing mendapatkan 2 dan 1 suara.
Ditetapkan sebagai Ketua Mandataris hingga resmi dilantik nanti, Syarifah berkomitmen untuk membawa IPPNU Sumenep menjadi lebih inovatif, kreatif, dan unggul melalui kaderisasi dan penataan struktural.
Karena seperti pesan Ketua Umum IPPNU Nurul Hidayatul Ummah, kaderisasi dalam tubuh IPPNU sangat penting dalam menciptakan kader yang unggul dalam menghadapi bonus demografi tahun 2030.
“Yang pertama soal kaderisasi, kemudian juga penataan organisasi agar menjadi lebih baik,†tegas Syarifah.
Rafiqi, Mata Madura
