matamaduranews.com–SUMENEP-Bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur, KH A. Busyro Karim berterima kasih sekaligus mengapresiasi hasil kinerja dan jasa perjuangan di sektor perhubungan Kabupaten Sumenep. Penghargaan kepada insan perhubungan ini disampaikan dalam Upacara Peringatan Hari Perhubungan Nasional 2018 di halaman Kantor Bupati setempat.
Menurut Bupati Busyro, sektor perhubungan memiliki peranan strategis dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Keberhasilan pembangunan saat ini dipengaruhi oleh peranan transportasi sebagai urat nadi kehidupan politik, ekonomi, sosial, dan pertahanan keamanan, yang tentu tak lepas dari peran insan perhubungan.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!“Karena peranan strategis itulah, maka segenap SDM perhubungan dituntut memperkuat kembali komitmen dan dedikasi untuk bekerja keras di sektor transportasi, karena hal ini merupakan bagian integral dari upaya meningkatkan kesejahteraan bangsa,†katanya.
Berkat jasa perjuangan insan perhubungan dan semua pihak, Sumenep kini sudah merasakan perkembangan transportasi yang luar biasa. Masyarakat juga patut bersyukur karena sektor perhubungan di Sumenep senantiasa memberikan pelayanan terbaik.
“Akselerasi program di sektor perhubungan telah memutus sekat-sekat geografis. Sudah satu tahun ini, bandara kebanggaan masyarakat Sumenep yakni Bandara Trunojoyo beroperasi sebagai bandara komersial yang melayani aktivitas transportasi udara setiap hari,†jelas Bupati.
Prestasi tersebut, sambung Suami Nurfitriana Busyro, harus disyukuri. Sebab, untuk menjadi bandara komersial butuh perjuangan panjang dan melelahkan.
“Ke depan, kita akan terus melakukan pengembangan Bandara Trunojoyo sebagai bagian dari komitmen Pemerintah Daerah melayani kebutuhan sektor transportasi yang aman dan nyaman bagi masyarakat,†janji Bupati.
Tak hanya itu, di bulan Oktober nanti, tepati di usia ke-749, Sumenep akan mendapat kadoh terindah di bidang perhubungan pula. Yakni adanya Kapal Motor Penumpang Dharma Bahari Sumekar III (KMP DBS III) yang proses pengerjaannya kini sudah mencapai 98 persen dengan anggaran murni dari APBD.
“Hal ini merupakan bukti serius Pemerintah Daerah dalam membenahi sektor transportasi laut di Kabupaten Sumenep. Saya yakin, kapal Dharma Bahari Sumekar III tersebut akan mampu memenuhi kebutuhan transportasi masyarakat kepulauan, karena memiliki beberapa kelebihan, yakni tahan terhadap ombak besar, mampu mengangkut 300 orang, 75 ton dan 10 kendaraan roda empat,†pungkasnya.
Selain Bupati, upacara Peringatan Hari Perhubungan Nasional 2018 dihadiri Wabup Achmad Fauzi, Ketua DPRD Herman Dali Kusuma, beserta anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Sumenep. Hadir pula, Sekda Sumenep Edy Rasiyadi berserta para asisten dan staf ahli, para pimpinan OPD dan camat, pimpinan BUMN/BUMD, dan segenap insan perhubungan.
Usai upacara, aksi motor trail mewarnai Peringatan Hari Perhubungan Nasional 2018 di halaman Kantor Bupati Sumenep. Para peserta pun terlihat asyik menikmati aksi-aksi memukau dari para trailer motor itu.
Rusydiyono, Mata Madura