matamaduranews.com–SUMENEP-Warga Pulau Raas, Sumenep yang menjadi pelanggan PLN, lagi nggrundel. Penyebabnya, sejak malam 17 Agustus 2019 hingga Senin (19/8/2019), aliran listrik PLN ke sejumlah rumah pelanggan padam.
RB Roeska, Kasek SMP 2 Raas kepada Mata Madura, mengaku kecewa atas tindakan PLN Raas. Sebab, katanya, pemadaman hingga tiga hari tiga malam tanpa pemberitahuan dari PLN.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!“Maunya PLN apa. Kok pelanggan tak diberi tahu. Kenapa tak menyala hingga tiga hari tiga malam,†gerutu Roeska via telpon ke redaksi Mata Madura, Senin malam (19/8/2019).
Menurut Roeska, atas pemadaman listrik itu, banyak warga Raas yang menderita dan mengalami kerugian.
Mereka beralasan, sejumlah alat-alat elektronik dan usaha yang bergantung ke aliran listrik, terpaksa mangkrak. Jika warga punya mesin diesel bisa dialihkan.
Sementara, petugas PLN Raas bagian Mesin, Syaiful mengatakan, sejak tiga hari dari tanggal 16 agustus 2019 sampai hari ini (Senin, red.), penerangan lampu PLN di Pulau Raas padam akibat kehabisan Bahan Bakar Minyak Solar.
“Listrik padam. Bahan bakar habis,†terangnya, senin (19/8/2019) kepada kontributor Mata Madura.
Dikatakan, BBM tak bisa dikirim karena cuaca angin sangat exstrim.
“Kapal tidak bisa berangkat, akibat cuaca angin kencang,†tambahnya.
Kapan listrik nyala? Syaiful tidak bisa memastikan karena cuaca belum bisa diprediksi.
“Belum tau kapan, mungkin dalam waktu dekat BBM akan dikirim,†ucapnya.
Khoirul Anwar, Mata Madura