Hukum dan Kriminal

Putra Achmad Madani dan Rekan Layani Bantuan Hukum Gratis Untuk Keadilan

×

Putra Achmad Madani dan Rekan Layani Bantuan Hukum Gratis Untuk Keadilan

Sebarkan artikel ini
Ketua LBH Achmad Madani Putra dan Rekan Rekan, Kamarullah, SH saat sambutan pada momentum Open House LBH Achmad Madani Putra dan Rekan-rekan serta berbagi bersama 100 anak yatim dan para kaum duafa di Sumenep, Jumat (9/8/2019). (matamadura.khoirulanwar)

matamaduranews.com-SUMENEP-Para pencari keadilan tanpa biaya mahal, kini sudah tersedia layanan bantuan hukum untuk orang tak mampu. Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Achmad Madani Putra dan Rekan Rekan, namanya.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Lembaga yang berkantor di Jl. Teuku Umar Gang IV/ No. 12 A Pandian, Sumenep, Madura ini, sengaja hadir  untuk membantu warga Indonesia yang kurang mampu secara gratis alias tanpa biaya.

Misi mulya ini, semata melanjutkan wasiat Achmad Madani, sang ayah Kamarullah, SH. Dalam pesannya, agar mendedikasikan diri untuk warga tak mampu dalam menegakkan hukum dan keadilan.

Dalam sambutan di acara Open House LBH Achmad Madani Putra dan Rekan Rekan serta berbagi bersama 100 anak yatim dan para kaum duafa, Ketua LBH Achmad Madani Putra dan Rekan Rekan, Kamarullah, SH menjelaskan keberadaan LBH yang dipimpinnya.

Diakui Kamarullah, wasiat ayahandanya tertunda dan baru tergarap sempurna dengan legalitas hukum lengkap pada tahun 2019.

“Almarhum bapak kami (Achmad Madani) menginginkan adanya LBH yang memberikan bantuan hukum bagi para pencari keadilan, khususnya bagi masyarakat kurang mampu,” katanya saat sambutan open house LBH Achmad Madani Putra dan Rekan Rekan, Jumat (9/8/2019) sore, di Jalan Trunojoyo, Sumenep.

LBH yang dimaksud adalah memberi ruang  secara seluas kepada masyarakat Indonesia untuk mendapatkan bantuan hukum gratis bagi warga kurang mampu.

“Lebih-lebih masyarakat Sumenep yang kurang mampu, kami siap memberikan bantuan hukum secara cuma-cuma,” jelasnya.

Kehadiran LBH Achmad Madani Putra dan Rekan Rekan juga sebagai bentuk  sumbangsih kepada negara, bangsa dan masyarakat pencari keadilan hukum.

“Kami bekerja secara profesional sesuai dengan layanan hukum yang mengikat profesi advokat di Indonesia,” tambahnya.

Selama ini, katanya, masyarakat masih memiliki kesan betapa mahalnya saat memanfaatkan jasa advokat. “Bagi kami tidak seperti itu. Semua masyarakat pencari keadilan hukum wajib mendapat pendampingan. Dan kami hadir untuk mereka,” ucapnya.

Momentum open house LBH Achmad Madani Putra dan Rekan Rekan serta berbagi bersama 100 anak yatim dan para kaum duafa sengaja dilakukan sebagai media informasi bagi masyarakat bahwa lembaga bantuan hukum, khususnya di Sumenep itu ada.

“Kami ada untuk masyarakat pencari keadilan hukum,” kembali menegaskan.

Sementara, salah seorang pimpinan perguruan tinggi di Sumenep, Dr Asmuni menyampaikan, selama hidupnya, Achmad Madani merupakan praktisi hukum yang telah banyak mewarnai Sumenep dan mempunyai cita-cita mulya.

Namun baru sekarang lembaga bantuan hukum yang dicita-citakan itu terwujud melalui kerja keras putra-putranya. “Kami berharap, jaga integritas dan benar-benar menjalankan tugasnya sebagai advokat yang bisa membantu masyarakat kurang mampu,” katanya.

Pada open house tersebut, hadir sejumlah pimpinan OPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Sumenep, Forpimda Sumenep, alim Ulama di Kabupaten Sumenep serta elemen masyarakat lainnya.

Khoirul Anwar, Mata Madura