Berita Utama

Rp 50 Miliar Untuk Pembanguan Sirkuit Motor, Berdampak Kesejahteraan Bangkalan?

×

Rp 50 Miliar Untuk Pembanguan Sirkuit Motor, Berdampak Kesejahteraan Bangkalan?

Sebarkan artikel ini

sirkutMataMaduraNews.comBANGKALAN-Diam-diam anggaran pembangunan sirkuit balap motor di Bangkalan mendapat persetujuan dari DPRD. Pembangunan sirkuit yang menghabiskan dana Rp 50 M dinilai pemborosan. Tidak sebanding antara pengeluaran dan pendapatan.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Penilaian tersebut muncul dari Ketua Jaringan Kawal Jawa Timur (Jaka Jatim) Mathur Husairi. Dia mempertanyakan dasar persetujuan pembangunan sirkuit. Mathur bertanya kepada Ketua DPRD Bangkalan Imron Rosyadi atas dasar persetujuan itu.

“Ini hanya buang-buang anggaran, gimana studi kelayakannya? Berapa sumbangan ke PAD nanti? Apakah ini masuk sekala prioritas dalam visi dan misi bupati?,” tanyanya, saat bersama rombongan audiensi ulama dan tokoh masyarakat Bangkalan ke gedung DPRD Jumat, (10/02/2017).

Menurut pengamatan Mathur, tim balap motor yang ada di bangkalan hanya segelintir. Itu pun, katanya, pembalap yang memiliki bengkel dan tim sendiri bisa dihitung dengan jari. Dari segi animo penonton, sekitar 20 persen asal Bangkalan. Sisanya luar kota. “Sepengetahuan saya pengurus IMI Jatim sudah  survey, kalau tidak bisa di aluna-alun, di jalan kembar buju’ sara Martajasah itu sudah layak jadi sirkuit,” ujarnya.

Menanggapi itu, Ketua DPRD Bangkalan Imron rosyadi mengaku memang mendukung rencana pembangunan sirkuit motor di Bangkalan dengan alasan ekonomi. Dia berasumsi, dalam setahun di Bangkalan bisa menggelar empat event balap motor. Tiap event, lanjutnya, diperkirakan akan mendatangkan pengunjung sebanyak 5 ribu sampai 10 ribu orang.

“Jika diasumsikan setiap pengunjung akan menghabiskan uang dua sampai tiga juta. Saya yakin perputaran uang saat event tersebut akan mencapai miliaran rupiah. Dan ini akan memancing pelaku ekonomi di Bangkalan,” terang politisi Partai Gerindra ini.

Agus, Mata Bangkalan