Sebentar Lagi, PLTS Dibangun di Pulau Masalembu

×

Sebentar Lagi, PLTS Dibangun di Pulau Masalembu

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi: panel-panel PLTS

matamaduranews.comSUMENEP-Kabar baik untuk warga Pulau Masalembu, Sumenep, Madura, Jatim. Tak lama lagi, pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) akan dibangun di Pulau Masalembu.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Kepastian ini disampaikan oleh Hairul Anwar, Ketua AKLINDO (Asosiasi Kontraktor Ketenagalistrikan Indonesia) wilayah Madura,  Jumat sore (27/9/2019).

Menurut Hairul, sejumlah pulau-pulau kecil di Sumenep akan menjadi project PLTS oleh para investor. Khusus Pulau Masalembu, progres pekerjaan akan dimulai tahun 2020.

“Pekerjaan ditarget selesai 2021 dan diharap langsung beroperasi,” terangnya, saat ditemui Mata Madura, di kantornya.

Kabar pembangunan PLTS di Masalembu diketahui Hairul setelah dirinya mengikuti acara DPP AKLINDO di Lampung, dua hari lalu.

“Dari pembicaraan teman-teman pengurus pusat AKLINDO, Pulau Masalembu akan dibangun PLTS tahun depan. Secara bergilir, juga akan dbangun PLTS di pulau-pulau kecil lain di Indonesia. Termasuk pulau-pulau di Sumenep,” sambung Hairul.

Dikatakan, PLTS sebagai sumber energi listrik paling hemat dan efisien di dunia. Pulau-pulau kecil dan terluar yang kesulitan mendapat pasokan BBM, akan lebih efektif dan efisien apabila menggunakan PLTS daripada PLTD.

Setelah investor membangun PLTS, kata Hairul, aliran listrik dijual ke PLN. Dari PLN dijual ke pelanggan.

“Investor hanya membangun pembangkitnya. Teknis pengelolaan aliran listrik ke pelanggan, PLN yang bertanggungjawab,” terang Preskom PT Madura Energy ini.

Sebelum membangun PLTS di Pulau Masalembu, investor telah mengajukan ijin ke Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur. “Pengajuan ijin ke ESDM Jatim sudah masuk. Nunggu waktu untuk action,” ucap politisi muda Sumenep ini.

Hairul meyakini, PLTS yang akan dibangun di Masalembu bisa memenuhi kebutuhan semua warga Pulau Masalembu. Sebab, katanya, cadangan alat dan  teknologi PLTS berasal dari luar ngeri.

Khoirul Ibad, Mata Madura