
foto for Mata Madura
MataMaduraNews.com–SUMENEP-Sejumlah tindak pidana kejahatan yang terjadi di wilayah hukum Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, selama ini, mendapat perhatian serius Pengasuh Pondok Pesantren Annuqayah Guluk-Guluk.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Pasalnya, dari beberapa kali kasus kejadian tindak pidana kejahatan, belum  mendapat penanganan serius dari aparat keamanan setempat.
Parahnya lagi, ada aparat kepolisian Sumenep yang diduga main mata dengan para pelaku kejahatan. Sehingga mereka dengan leluasa melakukan aksinya, dan bisa melarikan diri dengan aman saat mau ditangkap.
“Tanggal 3 Februari lalu, keamaanan pesantren sempat menangkap pelaku curanmor. Penangkapan tersebut sudah dilaporkan kepada penegak hukum sesuai prosedur. Tapi malah ada oknum resmob yang membocorkan akan ada penangkapan, dan menyuruh pelaku curanmor itu lari,†kata Kiai Syauqi, Kordinator keamanan Pondok Pesantren Annuqayah Guluk-Guluk, usai bertemu Kapolres Sumenep, Selasa (14/2/2017).
Dan akibat prilaku tidak terpuji oknum Resmob tersebut, maling motor yang pernah ditangkapnya, belum bisa ditangkap kembali oleh aparat kepolisian.
Oleh sebab itu, pihaknya dengan didampingi sejumlah pengasuh salah satu Pondok Pesantren terbesar di Madura, meminta aparat kepolisian segera menangkap pelaku kejahatan itu, karena dinilai meresahkan warga masyarakat.
Bahkan dalam pertemuannya dengan Kapolres Sumenep AKBP H Joseph Ananta Pinora, Â Putra almarhum KH Ishomuddin As itu, Â memberikan data sejumlah tindak pidana kejahatan, yang terjadi didaerahnya.
“Harapan kami, aparat kepolisian bertindak sigap, dan segera menagkap pelaku pencurian motor, sehingga masyarakat tidak resah. Bukan malah polisi melindungi para pelaku kejahatan,†pintanya.
Masih kata Kiai Syauqi, Kapolres Sumenep mengaku siap menindak lanjuti semua berkas kejahatan yang berikan tadi. Bahkan tidak hanya, Kapolres berjanji akan menindak lanjuti soal kasus curanmor, curwan, maupun kasus narkoba.
“Kapolres tadi sudah menyatakan siap untuk menindaklanjuti semuanya,†pungkasnya.
Kontributor: Ruddin, Mata Sumenep