matamaduranews.com–SUMENEP-Sebulan lalu, sejumlah media online di Sumenep memberitakan salah satu orang dekat Kiai Busyro Karim yang bermimpi Bunda Fitri sedang hamil dan melahirkan si jabang bayi.
Kisah kehamilan istri Bupati Sumenep itu dalam mimpi dikaitkan dengan cerita mimpinya saat Bunda Fitri mendaftar Caleg DPRD Jatim dari PKB di pertengahan 2018.
Dan orang dekat Bupati Kiai Busyro itu kembali bermimpi sebelum Bunda Fitri mendaftar sebagai Bacabup Sumenep ke Desk Pilkada Sumenep di DPC PKB, awal Nopember 2019.
Begini kisah mimpi itu yang viral di sejumlah media online lokal Sumenep:
Qayshan, putra Bunda Fitri menginjak remaja. Qayshan tampak ganteng dengan stelan jass apik yang dilengkapi dasi.
Qayshan berjalan layaknya anak milineal yang mau menghadiri acara resmi.
“Deemma’a cong (mau kemana, nak, red),” tanya orang dalam mimpi itu.
Qayshan tidak menjawab.
Tangan Qayshan langsung menggandeng Bunda Fitri.
Wajah Bunda Fitri sumringah. Sambil menggandeng Qayshan, Bunda Fitri menyapa orang di sekitar dengan senyum khasnya.
Sedang mimpi saat Bunda Fitri nyalon legsilatif di Pileg 2019. Begini kisahnya:
Waktu daftar Pileg ke DPW PKB Jatim, Bunda Fitri dalam mimpi itu dalam keadaan hamil. Satu bulan sebelum coblosan Pileg, April 2019, Bunda Fitri kembali datang ke dalam mimpi orang itu. Kiai Busyro dengan rasa bahagia mengabarkan bahwa sang istri (Bunda Fitri, red) sudah lahir.
Entah apa makna mimpi itu. Yang pasti, saat ini Bunda Fitri sedang hamil beneran.
“Ya..benar. Ibu sedang hamil. Usia kehamilannya menginjak tiga bulan,” ucap Ilyas, Kepala Rumah Tangga Bupati Sumenep saat dihubungi Mata Madura, Senin malam (16/12/2019) via telpon.
Kehamilan Bunda Fitri saat ini yang kedua. Setelah Oktober 2015 lalu, Bunda Fitri merayakan doa keselamatan saat memasuki usia kandungan tujuh bulan.
Saat kehamilan pertama, sang suami Kiai Busyro sedang mendaftar sebagai Calon Bupati Sumenep yang berpasangan dengan Ach. Fauzi di Pilkada 2015.
Beberapa hari jelang pungutan suara Pilkada Sumenep di bulan Desember 2015, Bunda Fitri melahirkan putra sareangnya.
Tepat pada pukul 19.50 WIB, hari Kamis (12/11/2015) di RS Ibu dan Anak Kendangsari MERR Surabaya, kelahiran bayi yang diberi nama Muhammad Qayshannawab memunculkan opini mistis politik.
Saat itu, Roji Fawaid Baidlowi, Dungkek, Alumni Ponpes Salafiyah Syafi’iyah, Sukorejo, Situbondo itu, mengirim SMS ke Kiai Busyro. “Potrana lahir e tanggal 1, Bulan Safar. Dha’emma’a pole, tetep nomor 1 e tanggal 9 Desember bakal dhateng,†cerita orang-orang dekat Kiai Busyro kepada Mata Madura, ketika itu.
Lalu, apa makna kehamilan Bunda Fitri jelang Pilkada Sumenep 2020? Anda bisa tebak?
hambali rasidi
