matamaduranews.com–SUMENEP-Bagi Melly Sufianti, Partai Politik adalah kendaraan menuju pengabdian kepada masyarakat, bukan mencipta sekat-sekat kecil yang membatasi ruang gerak sebagai abdi rakyat.
Karena itu, setelah dirinya terpilih pada Pemilihan Calon Legislatif bulan April kemarin dari Dapil V (Batuputih, Gapura, Batang-Batang, dan Dungkek), politisi Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) tersebut berkomitmen akan fokus melayani masyarakat Sumenep. Lebih-lebih di Dapil V.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Srikandi DPRD Sumenep itu menegaskan, dikala dirinya resmi dilantik menjadi wakil rakyat, sudah menjadi kewajiban baginya melayani dan menyampaikan aspirasi rakyat kepada pemerintah.
“Bagi saya ketika kita sudah menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat, di situ kita tidak lagi memandang warna baju, ataupun warna partai,” ucapnya ketika ditemui Mata Madura.
Perempuan kelahiran 13 Mei 1973 tersebut mengaku kehadirannya di Parlemen tidak memenuhi kuota 30 persen. Sebab, hanya 4 perempuan dari 50 anggota DPRD Sumenep yang dilantik pada Rabu (21/08/2019) kemarin.
Kendati demikian, anggota DPRD yang beralamat di Jl. Sultan Abdurahman 7 Nomor 5 Bumi Sumekar itu tetap optimis bisa memperjuangkan hak-hak perempuan. Termasuk dalam masalah pemberdayaan.
“Tanpa melupakan kodrat sebagai perempuan, kita harus sejajar dengan mereka (DPR kaum laki-laki ,red) dan membuktikan bahwa kita bukan hanya pelengkap,” tegas Melly.
Rusydiyono, Mata Madura
