Wabup Fauzi Dorong Peningkatan Konsumsi Pangan Lokal

×

Wabup Fauzi Dorong Peningkatan Konsumsi Pangan Lokal

Sebarkan artikel ini
Wabup Fauzi Dorong Peningkatan Konsumsi Pangan Lokal
Wabup Fauzi ketika mencicipi makanan berbahan pangan lokal dalam Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi Seimbang, dan Aman (B2SA) yang digelar Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Kabupaten Sumenep. (Foto Rusydiyono/Mata Madura)

matamaduranews.comSUMENEP-Dorong kreativitas masyarakat ciptakan menu makanan berbasis pangan lokal yang berdaya saing tinggi, Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Kabupaten Sumenep gelar Lomba Cipta Menu.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi Seimbang, dan Aman (B2SA) tersebut bertempat di Gedung Korpri Sumenep, Kamis (01/08/2019). Lomba Cipta Menu B2SA itu diikuti oleh kelompok wanita dari 27 kecamatan yang tersebar di Kabupaten Sumenep.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Sumenep, Bambang Heriyanto menjelaskan, Lomba Cipta Menu B2SA berbasis pangan lokal tersebut dimaksudkan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat akan pentingnya memanfaatkan konsumsi lokal.

“Untuk meningkatkan pemanfaatan pangan lokal sebagai bahan pangan dalam penyusunan pangan keluarga,” terang Bambang.

Selain untuk kepentingan konsumsi keluarga, lomba tersebut juga dalam rangka meningkatkan kreativitas masyarakat dalam mengolah pangan lokal.

“Mendorong kreativitas dan inovasi dalam pengembangan olahan pangan lokal yang bernilai komersial,” ujar Bambang.

Sementara itu, Wakil Bupati Sumenep Achmad Fauzi mengaku sangat apresiatif atas langkah Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan dalam meningkatkan kualitas pangan lokal.

“Ini sangat bagus, karena denga begitu masyarakat tidak hanya bergantung pada beras, jagung, dan tepung terigu dalam membuat menu makanan keluarga,” kata suami Nia Kurnia.

Selebihnya, Wabup Fauzi meminta dinas tersebut agar menindaklanjuti semua produk olahan yang dilombakan.

“Saya berharap menu yang dilombakan nantinya benar-benar menjadi menu keluarga, sebab pangan lokal itu sangat baik untuk dikonsumsi,” harapnya.

Rusydiyono, Mata Madura