matamaduranews.com-PAMEKASAN-Kasus Corona di Pamekasan bertambah. Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Pamekasan menyebut, pasien positif Corona di Pamekasan menjadi 5 orang.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Ketua GTPP Covid-19 Pamekasan, dr. Syaiful Hidayat mengatakan, dua orang yang baru terkonfirmasi positif merupakan petugas haji yang mengikuti pelatihan di Surabaya beberapa waktu lalu.
“Ada lima warga Pamekasan yang sudah terkonfirmasi positif covid-19. Hari ini ada dua yang baru terkonfirmasi hasil swab,†katanya, Selasa (14/04/2020).
Warga yang terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) di Kabupaten Pamekasan, semula hanya 3 orang. Dalam rilis terbaru, pasien positif Corona bertambah 2 orang lagi.
Sehingga total warga Pamekasan yang terinfeksi Covid-19 hingga Selasa 14 April 2020 menjadi 5 orang. Empat di antaranya sedang isolasi dan satu meninggal dunia.
Sedangkan 4.042 Orang Dalam Resiko (ODR), 124 Orang Dalam Pantauan (ODP).
Anggota Satgas Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 Pamekasan Sigit Priono mengaku sudah berkoordinasi dengan Satgas Pemprov Jatim. Hal itu dilakukan untuk memastikan dua pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19.
“Dengan demikian pasien positif corona di Pamekasan bertambah menjadi lima orang,†terangnya Selasa malam (14/4/2020).
Sementara 2 orang yang baru saja terkonfirmasi itu merupakan petugas haji. Satu orang sebagai Tim Pembimbing Haji Indonesia (TPHI) yang berasal dari Kecamatan Proppo dan satunya lagi Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) berasal Kecamatan Galis.
Dari jumlah 5 orang pasien yang terkonfirmasi Covid-19, 4 di antaranya petugas haji yang sudah dirawat dan satu pasien lainnya sudah meninggal beberapa waktu lalu dengan usia 11 tahun.
Johar Maknun
