matamaduranews.com–SUMENEP-Salah satu yang menjadi atensi Kapolres Sumenep, Madura, Jawa Timur saat Safari Kamtibmas Kepulauan, Senin (17/02/2020) kemarin, di Kangean banyak yang gunakan narkoba.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Karena itu, saat melaksanakan kegiatan pengecekan Polsek Kangean sekaligus Pemberian Santunan Anak Yatim, Kapolres Sumenep AKBP Deddy Supriadi memberikan pengarahan kepada anggota Polsek dan Koramil Kangean.
“Sebelum datang ke Kangean, kita sudah dapat informasi bahwa di Kangean banyak yang menggunakan narkoba,” ujar Deddy, Senin (17/02/2020) di Polsek Kangean Jl Raya Arjasa No 26, Kecamatan Arjasa.
Baca Juga: Safari Kepulauan, Kapolres Sumenep: Ada Sejumlah Persoalan yang Harus Kita Selesaikan
Untuk itu, Kapolres mengimbau kepada aparat Kepolisian dan TNI jangan sekali kali menggunakan narkoba, karena akan merusak jiwa dan pikiran kita. Sehingga, nantinya akan berpengaruh kepada kedinasan.
“Selagi masih menjabat, gunakanlah kesempatan itu untuk berbuat baik dan laksanakan perintah dan tugas itu laksanakan dengan baik,” pesan Deddy.
Apapun bentuk hobi para personel Polri, kata dia, harus bisa diwujudkan ke perilaku yang lebih baik dan harus berpikir maju serta berkompetisi untuk menjadi sukses walaupun berada di Pulau terpencil.
“Jangan berpikir mundur dan memandang kesuksesan itu hal yang sulit. Jangan berpikir selalu iri dan dengki kepada kesuksesan orang lain, sehingga selalu menilai negatif,” tegas Kapolres Deddy.
Baca Juga: Dikunjungi Kapolres Sumenep, Camat Arjasa Merasa Tidak Dianaktirikan
Justru, sambung dia, jadikan situasi dan kondisi itu menjadi cambuk untuk meraih kesuksesan biarpun kita berdinas di Pulau terpencil.
“Sadarlah bahwa kesuksesan itu perlu perjuangan. Jangan selalu meratapi diri, sadarilah bahwa pekerjaan kita itu ladang ibadah,” pungkas Deddy.
Diberitakan sebelumnya, Kapolres Sumenep membawa 60 personel dalam Safari Kamtibmas Kepulauan tersebut. Selain itu, sejumlah pihak yang berkaitan dengan persoalan kepulauan juga dibawa, termasuk awak media.
Rafiqi, Mata Madura