matamaduranews.com–SUMENEP-Kesembuhan dua pasien positif Covid-19 Sumenep klaster TKHI Sukolilo, Surabaya pertanggal 2 Juni 2020 kemarin, membuat Direktur RSUD dr. H. Moh. Anwar (RSUDMA) Sumenep bersyukur.
Pasalnya, dua pasien Covid-19 tersebut sudah dinyatakan positif sejak awal Ramadan kemarin bersama dua klaster TKHI lainnya yang 1 di antaranya sudah dinyatakan sembuh lebih dulu pada Sabtu (23/05/2020) lalu.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!“Alhamdulillah ..saya senang sekali karena pasien TKHI sembuh ..tinggal 1 yang belum sembuh ….,” kata Direktur RSUDMA Sumenep, dr. Erliyati, M.Kes, Rabu (3/06/2020).
Baca Juga: Akhirnya, 2 TKHI Kemenag Sumenep Sembuh dari Corona
Meski begitu, rasa senang tersebut diharapkan dokter Erli jangan sampai membuat semua pihak, baik masyarakat, terutama Satgas Pencegahan dan Penanganan Covid-19 menjadi lengah dan menurunkan kewaspadaan.
“Kendati pasien Corona sudah banyak yang sembuh, kewaspadaan dan upaya pencegahan tetap harus dilakukan kalau perlu ditingkatkan sampai wabah Covid-19 benar-benar selesai,” imbau dia.
Baca Juga: PDP asal Pabian Sumenep Meninggal Dunia di Surabaya
Tentu saja pada proses kesembuhan dua pasien positif Covid-19 klaster TKHI itu tidak lepas dari peran Tim Kewaspadaan Covid-19 RSUDMA Sumenep. Sehingga, usaha mereka melakukan penanganan patur diapresiasi.
“Saya juga menyampaikan terima kasih kepada semua Tim Kewaspadaan Covid-19 RSUDMA, atas perjuangan dan pengabdiannya dalam menangani pasien Covid-19 selama diisolasi,” ucap dokter Erly.
Rusydiyono, Mata Madura