(foto: Agus, Mata Bangkalan)
MataMaduraNews.com-BANGKALAN-Jelang Pilkada Bangkalan 2018, Bupati Bangkalan Makmun Ibnu Fuad secara mengejutkan melakukan sidak ke kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Bangkalan, Kamis (09/03/2017). Kedatangannya dalam rangka melihat langsung kondisi pelayanan setempat.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Tidak lama Momon-panggilan akrabnya-berkunjung ke Dispendukcapil. Kehadiran putra R Fuad Amin ini ingin menindaklanjuti kondisi pelayanan Dispendukcapil yang sudah lama meresahkan warga.
Tidak sedikit masyarakat mengeluh karena lamban pelayanan dokumen kependudukan. Sikap responsif Bupati Momon ini seperti mematahkan kesan negatif selama ini.
Bagaimana respon Dispendukcapil? Tidak jawaban yang meyakinkan kecuali respon normatif. “Ya Pak Bupati menindaklanjuti laporan masyarakat saja,” ujar Kabid Administrasi Kependudukan Dispenduk Capil, Jayus Sayuti, kepada MataMaduraNews.com, Jumat (10/03/2017).
Pria yang akrab disapa Jayus ini menapik jika pelayanan di kantornya buruk. Menurutnya, penilaian masyarakat akibat kesalahan persepsi saja. “Ya memang ada yang ditolak ketika ingin membuat dokumen, itu kan karena persyaratannya kurang. Jadi disuruh lengkapi dulu,” jelasnya.
Dikatakan, banyak persyaratan yang kurang dilengkapi atau persyaratan yang tidak sama antara satu dokumen dengan dokumen lainnya. Sebab, katanya, satu dokumen atau persyaratan dokumen lainnya harus benar-benar sama.
“Misalkan ada yang ingin buat KTP, persyaratannya kan meliputi akte kelahiran, ijazah dan KK. Nah jika misalkan nama di KK dengan yang di ijazah beda ya harus di sinkronkan dulu,” tambahnya.
Dengan kondisi tersebut, Jayus memberi penjelasan ke Bupati Momon. “Alhamdulillah, bupati bisa langsung memahami terhadap kondisi pelayanan yang sebenarny,†aku Jayus.
Meskipun demikian Jayus sangat mengapresiasi respon Bupati Momon terhadap aspirasi pelayanan. “Saya bangga karena Pak Bupati langsung turun ke bawah untuk memantau sendiri kinerja,” pungkasnya.
Sementara itu, Sekretaris Komisi A DPRD Bangkalan Mahmudi menyambut baik iktikad Bupati Momon yang sudi turun ke bawah memantau kinerja anak buahnya.
“Saya salut terhadap bupati bisa mendengar keluhan dari masyarakat tentang pelayanan di Dispendukcapil. Dan bupati bisa langsung turun ke lapangan, itu bagus,” terang Mahmudi kepada MataMaduraNews.com.
Selain memuji sikap Bupati Momon, politisi Hanura ini juga menghimbau kepada seluruh masyarakat yang ingin membuat dokumen di Dispendukcapil Bangkalan agar melengkapi terlebih dahulu semua persyaratan. Dengan harapan, lanjutnya, tidak ada istilah pelayanan buruk lagi.
“Kalau semua persyaratan lengkap kan jadi mudah ngurusnya, jadi masyarakat juga harus paham,” imbuhnya.
Ada kritik untuk Bupati Momon dari Mahmudi. Apa itu? “Saya berharap bupati untuk terus melakukan sidak ke OPD-OPD yang ada di Bangkalan. Jangan hanya Dispenduk yang disidak lanjut ke OPD yang lain agar tidak hanya dibilang sidak musiman,” pungkasnya.
Agus, Mata Bangkalan
