matamaduranews.com–SUMENEP-Ada banyak cara dilakukan warga untuk mencegah meluasnya penyebaran wabah virus Corona alias Covid-19.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Seperti yang dilakukan Gerakan Pemuda (GP) Ansor Rubaru dan Barisan Ansor Serba Guna (Banser) Rubaru bekerjasama dengan Puskesmas, Polsek, Koramil dan Kantor Kecamatan Rubaru melakukan penyemprotan cairan disinfektan ke sejumlah titik, Senin (30/03/2020).
Sebelum memulai kegiatan, ada penjelasan dari petugas Puskesmas Rubaru dan petugas Polsek Rubaru. Mereka memberi arahan terkait cara melakukan penyemprotan yang benar.
“Penyemprotan cairan disinfektan yang keliru bisa berakibat fatal bagi kesehatan tubuh manusia,” terang Pak Umam mewakili petugas Polsek Rubaru saat memberikan arahan.
Usai pemberian arahan, GP Ansor Rubaru dan Banser Rubaru didampingi petugas dari Puskesmas, Polsek dan Koramil Rubaru menyambangi satu persatu target lokasi penyemprotan.
Target lokasi dimulai dari wilayah bagian barat hingga ke wilayah paling ujung timur Kecamatan Rubaru.
Adapun beberapa target lokasi yang dilakukan penyemprotan antara lain kantor Polsek Rubaru, kantor Koramil Rubaru. Seperti, Balai Kecamatan Rubaru, BMT NU Rubaru, Kantor MWC NU Rubaru dan masjid-masjid se-kecamatan Rubaru yang lokasinya berada di dekat dengan jalan raya Rubaru-Semenep.
Mengapa masjid-masjid yang lokasinya berada di dekat jalan raya dijadikan target utama?
“Masjid-masjid itu seringkali disinggahi pendatang atau orang luar daerah untuk melaksanakan sholat. Kekhawatiran karena sering digunakan orang luar daerah itulah yang membuat fokus penyemprotan dilaksanakan di masjid-masjid yang lokasinya bersebelahan dengan jalan raya,” terang Kholqi, anggota GP Ansor Rubaru kepada Mata Madura.
Aksi penyemprotan hari dari pagi hingga sore hari terlihat kekompakan bersama antara GP Ansor, Banser, petugas Kecamatan Rubaru, Puskesmas, Polsek dan Koramil.
Satu sama lain saling bekerjasama dengan guyub. Pihak Puskesmas dan Polsek juga menyebarkan selebaran dengan cara ditempel di lokasi-lokasi penyemprotan berisi himbauan kepada masyarakat supaya waspada terhadap virus Covid-19. Termasuk larangan berkumpul untuk sementara waktu.
Tak cuma berisi himbauan untuk waspada terhadap penyebaran Covid-19 serta larangan berkumpul. Ancaman pidana bahkan bisa dikenakan kepada mereka yang masih nekad melaksanakan acara-acara yang melibatkan banyak orang.
Terlebih jika sebelumnya sudah diingatkan berulangkali, namun tetap ngeyel mengadakan acara yang melibatkan orang dalam jumlah banyak.
“Semoga ikhtiar untuk bisa terhindar dari penyebaran virus Covid-19 dengan cara menyemprotkan cairan disinfektan ini bisa membawa dampat positif bagi warga. Khususnya warga masyarakat Rubaru supaya bisa terhindar dari penularan virus yang menurut catatan kedokteran dan WHO memiliki daya tular yang sangat cepat dan mengerikan. Semoga Indonesia bisa segera pulih dan bebas dari virus Covid-19. Amin,” harap Kholqi.
Wardi, Mata Madura
