matamaduranews.com–SUMENEP-Sejumlah Anggota DPRD Sumenep, Madura, Jawa Timur menjalani Rapid Test guna memastikan mereka aman dari paparan Corona Virus Disease (Covid-19), Senin (27/04/2020).
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Para anggota dewan itu menjalani rapid test setelah Kabupaten Sumenep ditetapkan sebagai Zona Merah dengan adanya 4 orang yang positif Covid-19 pada Jumat (24/04/2020) lalu.
Kabag Humas dan Publikasi DPRD Sumenep, Siswahyudi Bintoro mengungkapkan, tes tersebut diutamakan bagi anggota Komisi IV dan anggota dewan yang tergabung dalam Panitia Khusus (Pansus) LKPJ.
“Karena beberapa waktu mereka kan melakukan audiensi dengan Kepala Dinas Kesehatan yang notabene telah berhubungan secara fisik dengan korban yang terpapar Covid-19,†kata Bintoro.
Mantan Camat Gapura itu menjelaskan, biaya tes bagi anggota dewan tersebut tidak dibebankan kepada setiap person wakil rakyat. Sebab, rapid test dilaksanakan secara kelembagaan oleh DPRD Sumenep.
“Biaya tesnya kita ambilkan dari dana yang ada di DPRD Sumenep, jadi mereka tidak perlu mengeluarkan biaya,†ujar Bintoro.
Sementera itu, Ketua DPRD Sumenep, Abdul Hamid Ali Munir menjelaskan, rapid test tersebut akan dilakukan kepada seluruh anggota dewan.
Namun, tes akan dilakukan secara bertahap mengingat alat tes di laboratorium terbatas. Meskipun hari ini sudah ada 29 orang yang mendaftar.
“Rapid test hari ini diutamakan bagi anggota dewan yang kontak langsung dengan pasien positif Covid-19,†terang Hamid.
Rusydiyono, Mata Madura
