matamaduranews.com-SUMENEP-Kegiatan Abantal Ombak Asapo’ Angin dalam rangka Hari Perhubungan dan Visit Sumenep 2019 di Pantai Lombang, Kecamatan Batang-Batang, Sumenep, Madura, Jawa Timur berlangsung meriah.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Pasalnya, selain dimeriahkan dengan berbagai penampilan khas Sumenep, acara tersebut tambah meriah setelah ratusan mobil Izuzu Panther memadati Pantai Lombang. Maklum, acara tersebut juga dalam rangka Deklarasi dan 2th Anniversary Izuzu Panther Community Indonesia (IPCI) Madura Raya.
Bahkan, untuk anggota IPCI, mobil-mobil antik itu sudah memadati Pantai Lombang sejak Sabtu (21/9/2019). Iring-iringan mobil Izuzu Panther terus bergantian masuk memadati Pantai Lombang hingga Minggu (22/9/2019) sebagai puncak dari acara tersebut.
Event Abantal Ombak Asapo’ Angin sedikit berbeda dengan kemasan acara yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Sumenep selama ini, bahkan dinilai unik. Sebab, di rangkaian acara inti diawali dengan pembacaan shalawat dan orasi kebudayaan oleh D. Zawawi Imron.
Dalam sambutannya, Ketua IPCI Madura Raya, Anton Budi Muliyanto menyampaikan terima kasih atas dukungan dan kerjasama Pemerintah Kabupaten Sumenep, sehingga acara tersebut sukses.
Selain itu, dia menyebutkan bahwa demi memeriahkan acara tersebut pihaknya mengundang para penyuka mobil unik itu, hingga Jakarta dan Bali.
“Tidak hanya di Madura, Jakarta dan Bali,” ujar Anton, Minggu (22/9/2019) pagi.
Sementara itu, Wakil Bupati Sumenep, Achmad Fauzi juga menyampaikan rasa terima kasih kepada IPCI dan semua pihak yang telah berpartisipasi demi suksesnya acara Abantal Ombak Asapo’ Angin.
“Semoga betah dan bisa menikmati sajian wisata yang ada di Pantai Lombang,” ucap suami Nia Kurnia itu.
Wabup Fauzi juga berharap kepada IPCI untuk terus menjalin komunikasi dan turut mempromosikan wisata Sumenep.
“Karena masih banyak destinasi wisata, termasuk wisata sejarah,” ungkapnya.
Rusydiyono, Mata Madura